KRAMAT - Kejadian insiden kecelakaan lalulintas (lakalantas) di arus mudik dan balik lebaran 2010, di jalur pantura dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya kini menurunPasalnya, di arus lebaran kali ini terhitung sejak H-3 hingga H+3 angka lakalantas yang terjadi di jalur utama Semarang-Jakarta atau sebaliknya di wilayah hukum Polres Tegal hanya dua orang tewas, dan 58 pemudik mengalami luka ringan dan berat
BACA JUGA: Ratusan PNS Kota Tegal Absen
Padahal, sebelumnya angka lakalantas bisa mencapai ratusan orang yang terpaksa harus menjalani perawatan medis Rumah Sakit (RS)"Angka lakalantas yang terjadi di jalur pantura pada arus mudik maupun balik, di lebaran 2010 ini menurun drastis
BACA JUGA: Lokalisasi Pantura Tampak Lengang
Sebab, di tahun sebelumnya angka lakalantas bisa mencapai ratusan orangBACA JUGA: Awas, Jalur Alternatif Rawan Longsor
Di ruang kerjanya, Agus juga menjelaskan 58 orang yang sempat menjalani perawatan medis di RS Mitra Siaga Tegal juga bukan semuanya merupakan orang yang langsung terlibat lakalantasSebab, dari sekian orang yang sempat menjalani perawatan ada yang membonceng, termasuk penumpang mobilJadi, angka lakalantas yang terlibat langsung di jalur pantura, diperkirakan hanya sekitar 15 saja
"Ya jumlah dua orang meninggal dunia dan 58 orang mengalami luka-luka dan terpaksa harus menjalani perawatan medis adalah mereka yang terlibat lakalantas di jalur pantura Kabupaten Tegal terhitung pada H-3 hingga H+3Dan kebanyakan, para korban ini juga merupakan orang luar daerah Tegal," ulasnya
Agus menambahkan, di arus mudik dan balik lebaran 2010 ini, pihak RS Mitra Siaga Tegal kini tidak terlalu disibukan dengan keramaian kejadian lakalantasSebab, lakalantas yang terjadi menurun drastisTermasuk, alhamdulillah di arus mudik maupun balik lebaran saat ini tidak ada Kejadian Luar Biasa (KLB) yang sering terjadi di tahun-tahun sebelumnya
"Padahal, di tahun sebelumnya RS Mitra Siaga Tegal pasti sudah mempersiapkan banyak halDiantaranya mulai perawatan medis, obat-obatan, termasuk tenaga medis yang sudah dipersiapkan 24 jam full guna mengantisipasi adanya lakalantas KLB," bebernya
Sementara Kanit Laka Polres Tegal Ipda Malik, sebelumnya juga menjelaskan bahwa angka lakalantas di arus mudik maupun balik lebaran 2010 ini memang menurun, khususnya di jalur pantura yang terkenal dengan jalur yang rawan lakalantas
"Sedangkan salah satu faktor jalur pantura aman dan lancar, diantaranya karena kondisi jalan yang sudah mulusDemikian dengan jajaran petugas Polres Tegal yang stand by 24 jam mengatur arus lalin, termasuk penjagaan dan pengaturan di sejumlah titik rawan maupun keramaian jalan yang ada," pungkasnya(gus)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mantan Wawako Medan Disidang Akhir September
Redaktur : Tim Redaksi