Duh! Ada Tiga Pasangan Calon, Warga Cuma Kenal Petahana

Jumat, 28 Oktober 2016 – 07:56 WIB
Ilustrasi: dok pojoksatu

jpnn.com - CIMAHI - KPU Kota Cimahi telah menetapkan dan mengumumkan nama tiga pasangan calon peserta Pilkada 2017. 

Mereka adalah, pasangan nomor urut 1 Atty Suharti-Ahmad Zulkarnain, pasangan nomor urut 2 Asep Hadad Didjaya-Irma Indriani, dan pasangan nomor urut 3 Ajay M Pratna-Ngatiyana.

BACA JUGA: Soal yang Satu Ini, Anak Tak Wajib Nurut Orang Tua

Namun langkah tersebut ternyata tak membuat semua warga Cimahi mengetahui siapa saja calon pemimpin mereka untuk periode lima tahun ke depan.

Di wilayah Cimahi Selatan, satu-satunya nama yang sudah dikenal luas masyarakat adalah Atty Suharti yang tak lain adalah calon petahana.

BACA JUGA: Demokrat: Berikan Kami Satu Pemuda Untuk Guncang Ibu Kota

Salah seorang warga Cimahi Selatan, Muhammad Rahman (23) mengaku sudah tahu bahwa masa kepimimpinan Atty akan berakhir di tahun depan. 

Namun, ketika ditanya nama calon-calon lainnya dan nomor urut mereka, dia tidak bisa menjawab.

BACA JUGA: Beda Pandangan, Hayono Isman Mundur dari Partai Demokrat

"Saya gak tau nama-nama (calon). Nomor urutnya juga ga tahu," katanya saat ditemui di kawasan Cimahi Selatan, Kamis (27/10).

Di tempat terpisah, Yudi Kristian (56) warga Cimahi Selatan lain mengungkapkan hal serupa. Bahkan dia merasa Cimahi Selatan terkesan tak dianggap.

"Tadi (kemarin, red) saya tahu ada pawai calon wali kota dari saudara saya yang tinggal di Cibabat. Tapi kok ke kawasan Cimahi selatan ga ada? Ada apa ini sebenarnya? Padahal kan kami juga warga Cimahi yang harus tahu siapa pemimpin kami nanti," katanya.

Seperti diketahui, Kamis (27/10) KPU menggelar konvoi calon ke sejumlah wilayah di Kota Cimahi.

Konvoi dimulai di Stadion Sangkuriang dengan rute Citeureup-Ciawitali-Demang Hardjakusuma-Cihanjuang-Amir Mahmud-Gatot Subroto-Gandawijaya dan berakhir di Gedung DPRD Kota Cimahi. 

Saat dikonfirmasi, Ketua KPU Kota Cimahi Handi Dananjaya mengakui jika konvoi tidak melewati Cimahi Selatan dengan alasan keterbatasan waktu.

Meski demikian, ia menolak dianggap mendiskreditkan kawasan Cimahi Selatan. 

"Rencananya (konvoi) dilakukan ke semua wilayah di Kota Cimahi, tapi tadi waktunya tidak cukup. Kalau soal membedakan wilayah, tentu saja tidak lah," katanya.

Ia mengatakan, seluruh tahapan penyelenggaraan yang dilakukan KPU sudah disosialisasikan kepada seluruh masyarakat.

"Nanti sabtu (29/10) akan kami lakukan lagi sosialisasi kepada pemilih pemula. Semua wilayah akan mendapatkan sosialisasi," pungkasnya. (rb/jpg/dil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ingat, Hanya Ada Satu Baladhika Karya di Bawah SOKSI


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler