jpnn.com - LUBUKBAJA - Mobil Toyota Avanza Veloz hitam BP 1778 GW milik Guntur dibakar orang tak dikenal (OTK) di depan ruko kawasan Nagoya, Lubukbaja, kemarin pagi. Akibat kejadian itu, Guntur diperkirakan mengalami kerugian Rp 200 jutaan.
Menurut informasi, kebakaran mobil itu sempat mengagetkan warga sekitar pukul 04.00 WIB. Apalagi saat kejadian warga sempat mendengar ledakan yang berasal dari dalam mobil.
BACA JUGA: Alhamdulillah, Penjahat Kelamin Ini Sudah Dibekuk
Api juga sempat menjilati dua mobil yang berada disamping Avanza tersebut. Bahkan sijago merah itu juga menjilati dinding ruko berlantai dua milik warga.
Agus, warga yang melihat kebakaran mengaku api dengan cepat membesar dan membakar badan mobil. Berselang 30 menit, mobil pemadam kebakaran datang dan memadamkan api.
BACA JUGA: Parah, Pak Kiai di Madura Nyambi Jualan Barang Haram
"Kalau mobil pemadam telat, mungkin dua mobil disampingnya juga terbakar. Tak tahu apa penyebabnya, kata orang konslet mesin," jelas Agus.
Usai kebakaran, mobil itu kemudian dibawa ke Polsekta Lubukbaja. Kondisi luar dan dalam mobil tampak hangus. Namun bagian depan mobil (bagian mesin) tampak masih untuh. Seperti tak ada tanda-tanda api berasal dari dalam mesin.
BACA JUGA: Kesal Dipukuli, Sopir Truk Tusuk Perut Pria Mabuk dengan Pisau Dapur
"Sayang mobil ini tak diasuransikan. Padahal baru dibeli Pak Guntur enam bulan lalu," kata karyawan Agung Automall yang tak menyebutkan nama saat berada di Polsek Lubukbaja.
Melihat kondisi mobil yang hanya terbakar dan hangus dibagian belakang, bisa dipastikan penyebab kebakaran bukan karena konslet mesin. "Kondisi bagian kap depan mesin masih bagus," katanya.
Menurutnya, dari pantauan CCTV yang ada disekitar TKP kebakaran terlihat seseorang sengaja membakar mobil tersebut. Namun karena kondisi yang cukup gelap, wajah OTK itu tak terlalu jelas.
"Ini dibakar, kami sudah liat CCTVnya. Hanya saja, wajahnya tak terlalu jelas," terang pria berkemaja putih itu. (she)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penjambret Heran, Usai Beraksi kok Motor jadi Mogok ya?
Redaktur : Tim Redaksi