EDAN... Ibu Ini Kenakan Biaya Sewa Pemakaian Peralatan Rumah pada Anaknya

Senin, 21 September 2015 – 14:46 WIB
Ibu mengenakan biaya sewa untuk pemakaian peralatan rumah bagi anaknya. Foto: Twitter

jpnn.com - LONDON - Seorang ibu di Inggris mengenakan biaya sewa per peralatan rumah yang digunakan oleh anaknya sendiri. Estella Havisham terpaksa melakukan itu pada anaknya, Aaron, setelah remaja itu berbohong tentang tugas sekolah dan tidak menghormatinya sebagai ibu.  

“Dia (Aaron, red) sudah bersikap kurang ajar pada saya. Sebab itu, saya ingin menegurnya karena sikapnya lewat sebuah catatan. Tapi sayangnya, catatan itu beredar di media sosial karena diunggah orang yang saya tidak kenal. Dan saya sangat marah akan hal itu,” ujar Estella Havisham, seperti dilaporkan Independent.co.uk, Senin (21/9).

BACA JUGA: Tak Pakai Baju di Depan Ustaz, Ternyata Alasan Perempuan Cantik Ini Adalah...

Independent.co.uk melaporkan, Estella Havisham memberikan catatan tersebut kepada Aaron, 13, karena ia ingin anaknya hidup mandiri dan berjanji akan mengenakan biaya untuk setiap layanan listrik, internet, dan makanan yang digunakan ketika berada di rumah.

BACA JUGA: Tak Seperti Biasanya, Kali Ini ISIS Penggal Kepala Gadis 22 Tahun

"Sewa kamar berharga US $ 430 (Rp6,2 juta), listrik AS $ 116 (Rp1.6 juta), Internet AS $ 21 (Rp304 ribu), dan makanan AS $ 150 (Rp2,1 juta). Selain itu, Anda harus membuang sampah dan mencuci lantai pada setiap hari Senin, Rabu, dan Jumat.

"Komputer, lampu, dan lampu yang ada di dalam kamar juga akan disita dan hanya akan diserahkan jika Aaron mampu membelinya dari Havisham," cuit seseorang yang mengunggah gambar catatan tersebut di situs sosial.

BACA JUGA: Berita Nggak Penting! Ahmed Mohamed Diduga Menipu, Jam Digital Itu Palsu

Sejak diunggah ke media sosial, catatan tersebut mendapat lebih 87,000 kali 'like' dan lebih dari 162,000 di share setelah itu diposting di facebook. Tindakan ibu tersebut menulis catatan tersebut juga turut menerima banyak kritik dari netizen.

Seseorang yang mengupload gambar tersebut mengatakan, dia tidak berniat untuk mempermalukan siapapun dan hanya ingin berbagi catatan itu bersama anggota keluarga serta teman dekat saja.(Independent/ray/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gawat! Gara-gara Cicipi Anggur Bersejarah, Presiden Rusia Terancam Hukuman


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler