Ekonomi Kuartal II, Pemerintah Tetap Optimis

Jumat, 14 Mei 2010 – 17:51 WIB
JAKARTA- Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Anggito Abimanyu mengatakan angka postif pertumbuhan ekonomi yang mencapai 5,7 persen pada kuartal pertama 2010 membuat pemerintah sangat optimis pada periode selanjutnya, kuartal kedua 2010 ini.

Dikatakan Anggito, angka 5,7 persen pada kuartal I-2010 merupakan angka yang sudah diperkirakan BKF sebelumnya"Kalau kita melihat siklus, maka kuartal II akan lebih tinggi

BACA JUGA: Pelabuhan Besar Disiapkan Gunakan Layanan Elektronik

Dalam keadaan normal Q2 akan lebih tinggi dari Q1, Q3 akan lebih tinggi dari Q2 dan Q4 akan lebih rendah dari Q3
Angka 5,7 persen merupakan kisaran kita menuju 5,8 persen," katanya optimis.

Dengan melihat berbagai potensi ekonomi Indonesia yang kian membaik, Anggito optimis target pertumbuhan ekonomi bahkan bisa melebihi dari perkiraan target QII-2010 sebesar 5,8 persen

BACA JUGA: Lima Hotel BUMN di Bali Segera Direnovasi

"Mudah-mudahan saja sesuai perkiraan," katanya.

Sebagaimana diketahui, sebelumnya Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Pusat, Rusman Heriawan, mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan I 2010, meningkat sebesar 5,7 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya (years on years).

Dijelaskan Rusman, perekonomian Indonesia yang diukur berdasarkan besaran Product Domestic Bruto (PDB) atas dasar harga berlaku pada triwulan I 2010 mencapai Rp 1.498,7 triliun
Sedangkan PDB atas dasar harga konstan 2009 besarnya mencapai Rp 558,1 triliun.

"Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan I 2010 dibandingkan triwulan IV 2009, yang diukur dari kenaikan PDB, meningkat sebesar 1,9 persen

BACA JUGA: Krisis Yunani tak Pengaruhi Indonesia

Pertumbuhan ini terjadi pada sektor pertanian, keuangan, real estate-jasa perusahaan, pengangkutan-komunikasi, sektor jasa dan sektor perdagangan-hotel-restoran," jelas Rusman.(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kalau Milik Swasta, Kapan pun Bisa Dijual


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler