Hal tersebut dikatakan Menteri BUMN, Mustafa Abubakar kepada wartwan di Kantornya, Jumat (14/5)
BACA JUGA: Krisis Yunani tak Pengaruhi Indonesia
Dia mengatakan bahwa anggaran yang diperlukan untuk merenovasi setiap satu hotel sekitar Rp 160 hingga 170 miliar"Belum lama ini saya berkunjung ke Bali untuk memantau hotel milik BUMN di sana
BACA JUGA: Kalau Milik Swasta, Kapan pun Bisa Dijual
Setelah diamati, hotel tersebut memang harus mendapat perbaikan yang signifikanRenovasi, lanjut Mustafa, doprioritaskan pada ruangan dan berbagai fasilitas hotel
BACA JUGA: PLN Kantongi Dokumen AMDAL PLTA Asahan III
"Dengan adanya perbaikan terhadap kelima hotel tersebut, tentunya bisa meningkatkan persaingan dengan hotel-hotel lain di luar milik BUMN," ujarnya.Mustafa menambahkan, saat ini sudah ada beberapa perbankan seperti BNI, Mandiri dan BRI yang menyatakan siap untuk mendanai proyek renovasi ituDijelaskan Mustafa, jika setiap hotel memerlukan dana renovasi sebesar Rp 160 hingga 170 miliar, maka kemungkinan dana dari perbankan sekitar 70 persen"30 persen sisanya dari ekuitas perusahaan," sebutnya.
Untuk merealisasikan proyek renovasi tersebut, dalam waktu dekat ini Mustafa akan meminta manajemen hotel terutama hotel Inna Puti Bali untuk menyampaikan presentasi"Bulan depan saya akan memanggil pihak manajemen untuk memaparkan serta mempresentasikan konsep pengembangan serta peningkatan hotel tersebut," pungkasnya.(yud/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penerimaan Pajak Sudah 29,8 Persen
Redaktur : Tim Redaksi