Final, Kado Spesial HUT Kediri

KEDIRI - Skuad Macan Putih - julukan Persik Kediri - punya motivasi berlipat saat menantang juara ISL Arema Indonesia, di babak semifinal Piala Indonesia (PI) 28 Juli besokSelain ingin melangkah ke final dan sedikit menghapus duka Persikmania yang kecewa karena timnya kali ini harus terdegradasi, mereka juga punya satu lagi pendorong daya juang

BACA JUGA: Hari Ini Pedrosa Tiba di Jakarta

Apa itu?

Kebetulan, hari ini, Selasa (27/7), adalah hari ulang tahun (HUT) Kota Kediri yang ke-1.131Artinya, kemenangan lawan Arema besok bakal menjadi kado ulang tahun Kota Tahu yang paling spesial

BACA JUGA: Persipura v Sriwijaya FC: Laga Syarat Gengsi

"Pemkot sangat berharap, tiket ke final PI akan menjadi kado bagi masyarakat Kota Kediri, apalagi jika bisa juara,"  kata Humas Pemkot Kediri, Nur Muhyar, Senin kemarin.

Untuk itu, pihak Pemkot Kediri sendiri meminta agar pasukan Macan Putih benar-benar berjuang saat menghadapi Arema besok malam"Semoga hal ini bisa menjadi motivasi yang besar untuk para pemain," kata pria yang juga Humas Persik tersebut.

Nur Muhyar sendiri yakin jika Mahyadi Panggabean dkk sanggup mengemban tugas untuk mencarikan kado spesial bagi Kota Kediri itu

BACA JUGA: Akhir Bulan Ini Sudah Ada Manajer

Agar rangkaian HUT yang sudah digelar sejak seminggu lalu itu semakin lengkap"Tapi, jangan dijadikan bebanPara pemain harus percaya diri dan tak kenal putus asa," tandasnya.

Dari catatan Radar Kediri (grup JPNN), Persik tampil cukup bagus saat bermain di HUT Kota KediriPada musim 2007 silam misalnya, Macan Putih sukses mendapatkan kado HUT ke-1.129 untuk kotanya dengan kemenangan telak 4-0 atas PSIS SemarangSaat itu, Persik masih dilatih oleh Arcan Iurie dan dimanajeri oleh Iwan Budianto.

Pertandingan saat itu digelar tepat pada 27 Juli, di Stadion BrawijayaTiga gol Si Ungu ke jala tim yang akhirnya terdegradasi itu dicetak oleh Christian Gonzales pada menit ke-35, 40 dan 57, dengan satu gol lagi dicetak oleh Danilo Fernando.

"Arema pasti sangat kuatTapi Persikmania dan warga Kota Kediri juga ingin memori itu terulang," tandas Nur Muhyar pula.

Sementara itu, pelatih Persik Agus Yuwono, mengaku siap mengemban tugas berat tersebutDia bertekad untuk membawa Macan Putih meraih berbagai harapan yang ada"Kami akan berjuang keras dan memohon doanya dari Persikmania dan warga Kota Kediri," katanya, sebelum berangkat ke Solo, Senin pagi kemarin(jie/ito/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Membedah Peta Persaingan Ligue 1 Musim 2010-2011