jpnn.com, JAKARTA - Menteri Komunikasi dan Informatika (Meniominfo) Johnny G Plate mengatakan Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat menjadi lokasi pelaksanaan Pertemuan Pertama Kelompok Kerja Ekonomi Digital atau Digital Economy Working Group (DEWG) Presidensi G20.
Hal tersebut disampaikan Johnny dalam acara Welcoming Dinner di Sea View Restaurant, Aruna Senggigi, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat.
BACA JUGA: BRIN Punya Tiga Fasilitas Riset Pendeteksi Produk Halal
"Inilah untuk pertama kalinya, rapat Digital Economy Working Group G20 diselenggarakan," kata Johnny, Selasa (29/3).
Menurut dia, kesempatan ini merupakan momentum pertemuan perdana DEWG G20 setelah sebelumnya bernama Digital Economy Task Force (DETF) yang dielevasi menjadi working group pada Presidensi G20 Italia pada tahun 2021.
BACA JUGA: Kemenkes Inisiasi Standar Protokol Kesehatan Global dan Penyetaraan Sertifikat Vaksin Covid-19
Untuk itu, Johnny menegaskan Lombok Barat mempunyai peran penting dalam riwayat pelaksanaan G20 dan perkembangan ekonomi digital di dunia.
"Jadi, Lombok Barat, Senggigi, mengambil peran yang penting dalam sejarah G20, secara khusus digital economy di dunia," tambah dia.
BACA JUGA: Cegah Penyelewengan Minyak Goreng Curah, Begini Strategi Irjen Asep Suhendra
Politikus Partai NasDem itu mengatakan dinamika yang dihadapi oleh Digital Economy Working Group yang salah satunya ialah disrupsi teknologi.
Menurutnya, perkembangan teknologi telah memungkinkan pertemuan besar berlangsung secara daring.
Menteri Johnny mengapresiasi Sekretaris Jenderal Kementerian Kominfo Mira Tayyiba dan Staf Khusus Menteri Kominfo Dedy Permadi selaku Chair dan Alternate Chair DEWG G20 yang telah berhasil melaksanakan rapat pertama dalam suasana kondusif.
"Saya berterima kasih pada chair dan co chair yang berhasil untuk melaksanakan pertemuan rapat pertama ini secara kondusif dengan menjadi pendengar yang baik dari seluruh pandangan para peserta," ucap mantan anggota DPR itu.
Johhny menilai Chair dan Alternate Chair DEWG G20 telah mampu mengarahkan fokus diskusi pada tiga isu prioritas Digital Economy Working Group.
"Kepada seluruh tim Digital Economy Working Group G20 Indonesia, mari sama-sama memberikan applause, selamat karena penyelenggaraan hari ini dapat berlangsung dengan baik," ujarnya.
Menkominfo mengingatkan masih banyak rapat-rapat yang akan dilaksanakan tetapi keberhasilan penyelenggaraan rapat perdana DEWG patut untuk disyukuri.
"Walaupun masih banyak rapat-rapat yang nanti akan kita lakukan, tetapi pertemuan hari ini, dengan dinamikanya, berhasil berjalan dengan baik," katanya.
Johnny berharap penyelenggaraan rangkaian pertemuan dalam Presidensi G20 Indonesia akan memberikan dampak positif bagi PDB Indonesia dan perekonomian nasional di tengah melandainya pandemi Covid-19.
“Saya berharap dengan diadakannya kegiatan tersebut di berbagai destinasi wisata Indonesia, para pelaku UMKM dan ultra mikro setempat akan turut merasakan dampak positif dari acara tersebut,” tutur dia.
Diketahui, welcome dinner berlangung setelah penyelenggaraan 1st Meeting Digital Economy Working Group hari pertama. (mcr9/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Luhut Binsar: Kita Masih Kalah dengan Malaysia atau Tiongkok
Redaktur : Elvi Robia
Reporter : Dea Hardianingsih