"Masalah ekonomi dan cara penanganannya selalu berulang, dengan alasan dan modus yang sama, dan pola ini jelas sekali menggambarkan bahwa pelakunya ialah antek neolib," kata Al Khaththath saat dengar pendapat dengan Pansus Century di DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (23/12).
Dalam aksinya, menurut Al Khaththath, perilaku para neolib ini mempermudah proses pencurian uang rakyat oleh oknum pengusaha dan oknum pemerintah"Ini jelas-jelas merupakan kezaliman yang nyata bagi rakyat dan umat Islam Indonesia," katanya pula.
Ditambahkan pula, FUI berpendapat bahwa penetapan Bank Century sebagai bank gagal dan akan berdampak sistemik, hanya didasarkan pada analisis yang bersifat psikologi pasar dan mengesampingkan analisis kuantitatif
BACA JUGA: Boediono akan Kembali Dipanggil Pansus
FUI juga mendukung permintaan Pansus, agar presiden segera menonaktifkan Boediono dan Sri Mulyani, untuk mencegah kemungkinan penyalahgunaan kewenangan yang berpotensi mengganggu kelancaran kerja PansusBACA JUGA: Jabatan Ketua Pansus jadi Garansi
BACA JUGA: Boediono Masih Jauh dari Impeachment
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hendarman: Aset Rp12 Triliun Tidak Bodong
Redaktur : Tim Redaksi