Gadis Tewas Saat Bentrok di Iran

Rabu, 24 Juni 2009 – 06:20 WIB
PROTES : Seorang perempuan yang tengah berdemonstrasi di depan Kedutaan Iran di Cyprus mempertontonkan foto Neda Agha Soltan dalam kondisi sekarat di jalanan Teheran. Neda akhirnya tewas dalam aksi kekerasan menolak hasil Pemilu Presiden Iran yang dimenangi Ahmadinejad. Foto : Petros Karadjias/AP

LONDON - Gadis korban tewas dalam serangkaian bentrok saat terjadi protes di ibu kota Iran, Teheran menjadi simbol pendukung oposisi yang menjadi target milisi pemerintahVideo yang mengabadikan momen saat Neda Agha-Soltan meregang nyawa sesaat setelah dadanya tertembak, telah tersebar ke seluruh dunia melalui internet.
   
Tunangan Neda, Caspian Makan, kepada BBC mengisahkan, saat itu kekasihnya tersandung dan terjebak di antara bentrokan antara pendukung oposisi dan pasukan keamanan Iran

BACA JUGA: Kapal Korut Bermuatan Senjata Mengarah ke Myanmar

"Dia (Neda) berada di dekat lokasi demonstrasi
Hanya beberapa blok dari Amir-Abad

BACA JUGA: Sekjen PBB Desak Penghentian Kekerasan di Iran

Dia sedang bersama guru musiknya, duduk di alam mobil yang terjebak macet," kenangnya.
   
Dia menambahkan, saat itu Neda merasa gerah dan keluar mobil sebentar
"Saat itulah dia tertembak

BACA JUGA: AJI Protes Pengekangan Pers di Iran

Saksi mata dan rekaman video memperlihatkan bahwa diduga penembaknya adalah anggota paramiliter Basij (tentara keamanan Iran) berbaju sipil yang memang menjadikan dia sebagai targetnyaDan dia tertembak dadanya," kisah MakanBeberapa orang berupaya membawanya ke rumah sakit ShariatiNamun terlambatNeda meninggal beberapa saat kemudian.
   
Makan mengatakan, keluarga Neda berjuang agar otoritas Iran untuk mengembalikan jenasah Neda"Jenasahnya dibawa ke kamar mayat di luar TeheranPetugas dari kamar jenasah sempat meminta sendaianya ada bagian tubuh yang bisa digunakan untuk transplantasi bagi kepentingan pasien," ujarnya"Mereka tidak menyebutkan untuk transplantasi apa organ tubuh NedaPihak keluarga Neda langsung setuju karena ingin menguburkannya secepat mungkin," tandasnya.
   
Keluarga kemudian menguburkannya di pemakaman Behesht-e-Zahra Selatan TeheranOtoritas meminta kami untuk menguburkannya di area tersebut, dimana kuburan itu sepertinya sudah disiapkan untuk korban demontrasiPemerintah juga melarang keluarga mengadakan upacara di masjidKarena khawatir tempat itu akan dijadikan konsentrasi massa demonstran.(cak)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sebagian Korban Air France Teridentifikasi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler