jpnn.com - JAKARTA - Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) VIII di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Selasa (8/11).
Organisasi kemasyarakayan (ormas) pimpinan KH. Abdullah Syam itu menerapkan ramah lingkungan atau go green dalam munas itu. Yakni dengan konsep paperless atau mengurangi penggunaan kertas.
BACA JUGA: Pengusaha Maluku Diperiksa KPK untuk Kasus Amran Mustari
Ketua Panitia Munas VIII LDII Prasetyo Sunaryo mengatakan, ada dua hal yang disasar dengan konsep paperless itu. Yakni ramah lingkungan dan menekan anggaran.
"Salah satu tema yang diangkat dalam munas LDII kedelapan ini adalah go green. Penerapan paperless selain ramah lingkungan, konsep ini juga menekan anggaran munas,” katanya di arena Munas VIII LDII yang dibuka oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin itu.
BACA JUGA: Ini Komentar Mas Ibas Terkait Aksi 4/11
Untuk itu, LDII dalam munas kali ini memanfaatkan kemajuan teknologi informasi. “Semua panitia hingga peserta akan menggunakan software digital dalam keperluan registrasi hingga pengunduhan dokumen," ujarnya.
Ada 1.500 peserta dalam Munas VIII LDII yang akan berlangsung hingga Jumat (10/11) itu. Jumlah itu berasal dari 422 DPD yang tersebar dalam 512 kabupaten/kota di Indonesia.(mg5/JPNN)
BACA JUGA: Saat Jokowi Bahas Informasi Intelijen, Semua Kamera dan Recorder Dimatikan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Presiden Sudah Biasa Bertemu Tokoh Agama
Redaktur : Tim Redaksi