jpnn.com, JAKARTA - Jajaran Polda Metro Jaya menggelar operasi khusus memberantas miras oplosan. Dalam operasi yang digelar sejak 1 hingga 19 April itu, ada 180 orang ditangkap.
Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis mengatakan, dari 180 orang itu, 15 diteruskan ke proses hukum dan 160 sisanya dibina.
BACA JUGA: 28 Toko Jamu Ditutup Paksa Karena Jual Miras Oplosan
“Itu dari seluruh polres yang ada di Polda Metro Jaya, dan dipimpin polda dalam operasinya di 147 lokasi,” kata dia di Jakarta, Jumat (20/4).
Tak hanya menangkap pelaku dan peminum, petugas juga menyita barang bukti sebanyak 39.834 minuman keras dari berbagai merk dan kemasan seperti botol plastik, jerigen dan galon.
BACA JUGA: Kronologi Penangkapan Bos Pabrik Miras Oplosan di Cicalengka
Mantan Kadiv Propam Polri ini mengatakan, wilayah Polres Metro Jakarta Barat tercatat tertinggi mengungkap kasus minuman keras oplosan sebanyak 45 lokasi dan 8.716 botol.
Idham juga menuturkan, operasi ini menyikapi hebohnya kasus miras oplosan yang menewaskan hampir 100 orang di tiga provinsi dalam waktu berdekatan.
BACA JUGA: Meski Dijual Bebas, Metanol Bukan Untuk Diminum
Kemudian dia menekankan, operasi miras ini juga sebagai langkah antisipasi menjelang Ramadan, Idul Fitri dan pagelaran pesta olahraga negara Asia atau Asian Games. (mg1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Berusaha Agar Peracik Miras Oplosan Dihukum Maksimal
Redaktur : Tim Redaksi