jpnn.com, BALIKPAPAN - Direktur Utama PT Rachmat Agung Sentosa Andi Sangkuru mengatakan, saat ini konsumennya dari kalangan generasi milenial masih sedikit.
“Kebutuhan properti masih belum jadi prioritas (generasi milenial). Sebaliknya, leisure yang menjadi hal penting tiap individu generasi itu,” ujar Andi, Minggu (25/11).
BACA JUGA: Strategi Bagi Generasi Milenial Agar Bisa Beli Rumah
Dia menjelaskan, pasar properti di Kalimantan Timur atau di Balikpapan belum menunjukkan perbaikan.
Rumah komersial yang laku saat ini berada pada kisaran harga Rp 200-600 juta per unit.
BACA JUGA: Bisnis Properti Pelan-pelan Mulai Bangkit Lagi
“Laku itu dalam artian yang penting terjual. Banyak properti nasional mengincar pasar milenial. Namun, hal itu tak berlaku di Kaltim. Anak milenial di sini masih banyak yang belum berpikir investasi ke sektor properti,” terang Andi.
Ketua Real Estate Indonesia (REI) Balikpapan Edi Djuwadi mengatakan hal serupa.
BACA JUGA: Pengusaha Minta WNA Diberi Kemudahan untuk Memiliki Properti
Menurut dia, generasi milenial di Balikpapan memang belum melirik pasar properti.
“Mereka ini masih nanti-nanti. Kebutuhan rumah bukan jadi prioritas,” tutur Edi. (aji/ndu/k18)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kelola Somerset, Maju Makmur Gandeng The Ascott Limited
Redaktur & Reporter : Ragil