GF Target Penjualan Tumbuh di Atas 15 Persen

Rambah Pasar E-Commerce

Selasa, 24 April 2018 – 17:55 WIB
Menperin Airlangga Hartarto saat membuka acara Pameran Industri Makanan dan Minuman di Jakarta. Foto: Istimewa

jpnn.com, JAKARTA - Menghadapi era ekonomi digital, GarudaFood (GF) mulai tahun ini akan merambah pasar e-commerce. Diharapkan target penjualan bisa tumbuh di atas 15 persen.

"Perkembangan teknologi yang ada saat ini harus dimanfaatkan seoptimal mungkin," kata Managing Director GarudaFood, Fransiskus Johny di sela acara Pameran Industri Makanan dan Minuman di Jakarta, Senin (23/4).

BACA JUGA: FIF Masih Menimbang Garap E-Commerce Khusus Otomotif

Acara yang dibuka Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto di Kantor Kementerian Perindustrian itu akan berlangsung hingga 27 April 2018.

Dijelaskan Fransiskus Johny, pergeseran pola konsumsi masyarakat dari konvensional ke online juga menjadi salah satu alasan GarudaFood masuk ke pasar e-commerce. Pertumbuhan penjualan ditargetkan bisa tumbuh di atas 15 persen pada 2018.

BACA JUGA: Dorong Penerapan Ecosystem Digital di Setiap Daerah

Airlangga Hartarto mengacungikan jempol atas makin banyaknya industri makanan dan minuman (mamin) merambah pasar e-commerce. Pasalnya, industri mamin merupakan satu dari 5 sektor percontohan dalam implementasi revolusi industri versi 4.0 di Indonesia.

“Dengan semua proses produksi berjalan melalui internet sebagai penopang utama, diharapkan hal itu dapat meningkatkan produktivitas, inovasi serta efisiensi biaya. Dengan demikian, industri nasional bisa bersaing di dunia global," ucapnya.

BACA JUGA: Pos Indonesia Bidik Pedagang Online Pasar Tanah Abang

Bersama Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi), Kemenperin mendorong industri untuk membangun innovation center. Dari catatan Kemenperin, kinerja industri mamin setiap tahun cukup tinggi dengan rata-rata di atas pertumbuhan sektor manufaktur.

Pada triwulan III tahun 2017, pertumbuhan industri mamin sebesar 9,46 persen atau naik dibanding capaian di triwulan II/2017 sekitar 7,19 persen.

Dikatakan Airlangga, maraknya e-commerce di Indonesia juga patut diperhatikan oleh para pemasar makanan dan minuman. Tren baru ini meski masih kecil diprediksi akan semakin berkembang. Di Tiongkok, kontribusi e-commerce sebesar 15 persen dari total perdagangan. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pasar E-Commerce Bakal Tembus Rp 145 Triliun


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler