Giliran Pendaftar Berijazah 2011

JAKARTA - Hari ini (10/5) adalah batas akhir pendaftar ujian tulis Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2011 gelombang pertamaGelombang ini diperuntukkan untuk pendaftar dengan ijazah 2009 atau 2010

BACA JUGA: Ahli Filsafat: Kampus Bukan Tempat Peredaran Kitab Suci

Mulai besok (11/5) giliran pendaftar berijazah 2011 mendaftar pada gelombang dua, yang dibuka hingga 25 Mei mendatang.
 
Ketua Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) Musliar Kasim kemarin petang melansir data perkembangan pendaftar SNMPTN gelombang pertama
 
Dari catatanya pada pukul 17.30 terangkum pembeli PIN (personal identification number) melalui loket/ATM/e-banking/SMS Bank Mandiri tercatat mencapai 98.007

BACA JUGA: Diusulkan Ada Badan Khusus Urus Karakter Bangsa

Dengan rincian pembeli formulis yang mengisi program IPA sejumlah 33.450 orang, IPS (38.307), dan IPC (26.250)Diprediksi, sampai penutupan hari ini jumlah tersebut naik hingga menyentuh angka 150 ribu.
 
Dari jumlah pembeli PIN tadi, yang sudah melakukan pendaftaran online dengan tuntas tercatat 40.080 orang

BACA JUGA: Penetapan Nilai Kelulusan di Tangan Provinsi

Musliar mengatakan jika pendaftar dengan ijazah 2009 mencapai lima ribu lebihSedangkan untuk pendaftar dengan ijazah 2010 sekitar 35 ribu
 
Pada proses selanjutnya, pendaftar online IPS (ilmu pengetahuan sosial) menduduki posisi utama di atas pendaftar program IPC (ilmu pengetahuan campuran) dan IPA (ilmu pengetahuan alam)Pendaftar kelompok IPS tercatat mencapai 16.296, IPA (13.377) dan IPC (10.207)
 
Musliar mengatakan, untuk pendaftaran online gelombang pertama memang tidak akan pernah muncul pendaftar dengan ijazah 2011"Sebab dalam tampilan situs pendaftaran sudah otomatis berisi tahun 2009 dan 2010 saja," tandasnyaPilihan tahun untuk pendaftar dengan ijazah 2011 baru muncul Rabu besok.
 
Dengan sistem pendaftaran online ini, Musliar mengatakan panitia pusat tidak bisa mendeteksi ada mahasiswa yang kembali mendaftarSebab, selama menjalankan proses pendaftaran calon peserta ujian tidak berinteraksi tatap muka dengan panitia"Kami tidak bisa bertanya apakah mereka sudah masuk PTN atau tidak," terang rektor Universitas Andalas Padang itu

Kalaupun disipakan form isian keterangan sudah kuliah atau tidak, belum tentu pendaftar nakal itu akan mengisi dengan jujurDari kelemahan ini, potensi masuknya calo belum bisa dicegahTapi, tandas Musliar, kalaupun ada calo mereka tidak bisa membantu ujian SNMPTN untuk pendaftar dengan ijazah 2011Mereka berpeluang menjadi joki hanya untuk angkatan ijazah masing-masing.
 
Tentang persiapan pendaftaran gelombang kedua yang diperuntukkan bagi pendaftar berijazah 2011, Musliar mengatakan tidak ada masalahKomputer data base sudah dipersiapkan untuk menampung pendaftar berijazah 2011 yang jumlahnya bisa berlipat-lipat dari pendaftar berijazah 2009 atau 2010.
 
Tahun ini, panitia menarget pembeli PIN ujian tulis SNMPTN mencapai setengah juta orangTarget peningkatan tersebut muncul setelah terjadi lonjakan kuota dari tahun lalu sejumlah 82 ribu menjadi 108.535 kursi(wan)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Laporan Dana BOS Diubah jadi Per Semester