jpnn.com, BANDUNG - Lama tak terdengar, Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) kembali beraksi. Ormas yang sempat beken karena terlibat bentrokan dengan FPI di depan Mapolda Jabar beberapa waktu lalu tersebut menggelar unjuk rasa di depan Pengadilan Negeri Bandung.
Ratusan anggota GMBI mendatangi Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Selasa (5/9). Mereka menuntut dibebaskannya mantan Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Asep Hilman.
BACA JUGA: Kuasa Hukum Yayasan BPSMKJB Anggap Sidang Janggal
Sebelum menyampaikan aspirasinya, massa aksi GMBI yang berasal dari beberapa wilayah di Jabar menyanyikan lagu Indonesia Raya serta berdo'a bersama untuk kelancaran selama unjuk rasa.
Seperti diketahui, Asep Hilman didakwa melakukan korupsi yang merugikan negara sebesar Rp 3,9 miliar.
BACA JUGA: Sori Ya, Ormas Tak Bisa Dapat Dana Hibah Berkali-kali
Dalam berkas dakwaan jaksa penuntut umum disebutkan, Asep Hilman melakukan tindak pidana korupsi terkait pengadaan buku aksara sunda di Dinas Pendidkan (Disdik) Jabar tahun anggaran 2010 senilai Rp 4,7 miliar.
Namun, Asep membantah semua tuduhan yang dialamatkan jaksa. (gus/rmol)
BACA JUGA: Ormas yang Terancam Menyusul HTI Bukan Ormas Islam
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mendagri Kantongi Nama Ormas yang Bakal Menyusul HTI
Redaktur & Reporter : Adil