Gus Dur : Golput Tak Bisa Disalahkan

Sabtu, 13 Desember 2008 – 15:55 WIB
JAKARTA - Mantan Presiden RI Abdurrahman Wahid memiliki penilaian yang berbeda terhadap masyarakat yang termasuk dalam golongan putih (golput)Menurut kiai yang biasa disapa Gus Dur ini, mestinya keputusan golongan putih itu harus dilihat secara kritis sebagai cerminan ketidakcocokan masyarakat dengan pemerintah

BACA JUGA: Jatim, Pilkada Putaran ke-2 Belum Jelas

''Kita tidak bisa menyalahkan masyarakat yang termasuk dalam golongan putih (golput),'' kata Gus Dus dalam diskusi di kawasan Utan Kayu, Jakarta, Sabtu (13/12).

Tapi, dirinya juga tidak sependapat bila masyarakat memilih golongan putih karena menganggap bahwa pemilu itu tidak penting
Justru menurutnya, pemilu ini sangat penting bagi masyarakat untuk bisa berdemokrasi yang baik.

Hanya saja, dia tidak terlalu menghiraukan persoalan fatwa haram bagi golongan putih (golput) di pemilu nanti

BACA JUGA: Golkar Tak Larang Wacanakan Capres

Artinya, mau haram atau tidak tentang golongan putih itu, bukan menjadi urusannya
Wacana fatwa haram terhadap golput yang dicetuskan Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu memang mengundang kontroversi sejumlah kalangan.

Ketua DPR RI Agung Laksono sendiri pun tidak setuju masyarakat yang memutuskan untuk tidak ikut pemilihan itu dinyatakan haram

BACA JUGA: Amien Rais Tuding Para Capres Hanya Bermodal Uang

Karena, dalam undang-undang tidak melarang pemilihan itu

Namun, bertolak belakang dengan Agung, Ketua MPR RI Hidayat Nurwahid justru mendukung fatwa haram ituKarena dengan adanya fatwa seperti itu, setidaknya masyarakat akan bisa meningkatkan partisipasinya dalam mengikuti penyelenggaraan pemilu 2009 nanti, baik pemilu legislatif maupun pemilu presiden.(sid/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Logistik Pilkada Jatim Tak Perlu Tender


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler