jpnn.com - MANADO — Agung Priyono (17), warga Kelurahan Tara-Tara, Kecamatan Tomohon Barat, Kota Tomohon, ditebas menggunakan parang oleh AS alias Andi, warga setempat.
Peristiwa berdarah itu terjadi Senin (10/10) dinihari, sekira pukul 01.00 wita, di kampung tersebut.
BACA JUGA: Potongan Tubuh Anggota Dewan Itu Dibakar, Super Kejam!
Menurut sumber resmi Posko Manado (Jawa Pos Group) kejadian itu bermula ketika korban, bersama beberapa warga sekitar, dan pelaku menghadiri acara syukuran di salah satu rumah warga. Di sana, mereka disuguhi miras.
Entah ada permsalahan apa, teman korban dikeroyok kelompok pelaku.
BACA JUGA: Akhirnya!!! Bimbim Ditangkap di Stasiun Bogor
Ingin membela temannya, korban ikut terlibat dalam perkelahian.
Sial bagi kelompok Agung, ternyata salah satu pelaku membawa parang.
BACA JUGA: Sudah Setor Rp 1,4 Miliar ke Dimas Kanjeng, Baru Sadar Sekarang
Tebasan membabibuta dari pelaku mengena di punggung kiri Agung.
Dibantu warga, Agung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.
“Saya dan teman-teman saya sedang berkelahi dengan kelompok pelaku. Tiba-tiba, saya melihat baju saya sudah penuh darah. Ternyata, punggung saya sudah luka,” ungkap Agung.
Mendapat informasi adanya keributan, Polsek Tomohon Barat bergegas ke lokasi kejadian.
Namun, pelaku sudah melarikan diri. Bermodal informasi dari masyarakat, pelaku akhirnya berhasil ditangkap.
Kasubag Humas Polres Tomohon, Ipda Johny Kreysen, mengatakan, laporan kasus tersebut sedang diproses penyidik Reskrim Polsek Tomohon Barat.
“Pelaku sudah ditahan. Dan, motif kejadian itu hanya karena pengaruh miras, sehingga terjadi perkelahian antar kelompok,” ujarnya. (PM/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Inilah Pengakuan Pembunuh Pacar Sendiri...Sadis Banget!
Redaktur : Tim Redaksi