jpnn.com - JAKARTA - Kehadiran Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suryadharma Ali (SDA) saat kampanye partai Gerindra di Gelora Bung Karno (GBK), Minggu (23/3) memunculkan spekulasi bahwa PPP mengincar jadi pendamping Prabowo Subianto sebagai calon wakil presiden.
Namun hal ini ditepis Ketua DPP PPP, Arwani Thomafi. Dia meminta kehadiran SDA dan sejumlah pengurus DPP PPP saat kampanye Gerindra maupun, atau apresiasi Prabawo terhadap PPP tidak ditafsirkan secara berlebihan.
BACA JUGA: Kompolnas Soroti Sistem Mutasi Kepolisian
"Jangan ditafsiri secara berlebihan. Ini komunikasi politik antar pimpinan parpol ditengah kontestasi Pemilu yang semakin dinamis. Ini untuk menunjukkan persaudaran sesama kader bangsa," kata Arwani dikonfirmasi wartawan, Senin (24/3).
Ditegaskan, PPP memandang penting persaudaraan antar kontestan peserta Pemilu. Perbedaan partai menurut Arwani boleh-boleh saja, namun dalam menghadapi pesta demokrasi lima tahunan ini, hati harus tetap dingin.
BACA JUGA: Hutan Koservasi Riau Dirambah, Walhi Tuding Pemerintah Tak Bekerja
Terkait anggapan PPP mengincar kursi cawapres Prabowo yang akan diusung Gerindra, Arwani menegaskan bahwa partainya belum memutuskan soal capres-cawapres sebelum Pemilihan Legislatif (Pileg).
"Sesuai dengan hasil Mukernas II di Bandung, keputusan untuk mengusung Capres Cawapres akan dilakukan dalam forum Rapimnas setelah Pileg 9 April," tandasnya. (Fat/jpnn)
BACA JUGA: Ambil Paksa Senjata Anak Buah Wajar
BACA ARTIKEL LAINNYA... Permintaan E-book Andi Mallarangeng Ditolak Hakim
Redaktur : Tim Redaksi