Hanya 5 Persen untuk Luar DKI

DINAS  Pendidikan DKI Jakarta memberi peluang kepada para pelajar dari luar DKI yang ingin sekolah di kawasan ibu kotaSeperti tahun sebelumnya, kuotanya dijatah lima persen

BACA JUGA: Lelang Aset Pasar Lama Terkendala

Namun, untuk bisa mendaftar secara realtime lewat online, calon siswa-siswi harus terlebih dahulu melakukan prapendaftaran di sejumlah sekolah yang ditunjuk’’Karena database calon siswa dari luar belum masuk

BACA JUGA: Korban Ledakan Gas Dapat Santunan

Jadi harus ikut prapendaftaran duluPrinsipnya, siswa DKI dan luar DKI memiliki kesempatan yang sama,’’ ujar Wakil Kepala Dinas Pendidikan DKI Ratiyono.

Kuota lima persen di setiap sekolah berlaku untuk seluruh siswa dari luar DKI seperti Depok, Bekasi, Tangerang, Bogor, serta daerah lainnya

BACA JUGA: DKI Makin Bingung Ditangan Ahlinya

Jika ada calon siswa yang berminat, dipersilakan untuk melakukan prapendaftaranUntuk SD mulai 14-16 Juni, SMP 21-22 Juni, SMA dan SMK 28-30 JuniLokasi prapendaftaran, untuk SMP di Jakarta Pusat ada di SMP 216, Jakarta Utara SMP 30, Jakarta Barat SMP 245 serta Jakarta Selatan SMP 177

Sementara untuk prapendaftaran SMA dan SMK, Jakarta Pusat di SMA 1, Jakarta Utara SMA 13, Jakarta Barat di SMA 112, Jakarta Selatan di SMA 70 serta Jakarta Timur di SMK 26Untuk SMK dari luar daerah selain Bodetabek dan luar negeri, prapendaftaran dilaksanakan di SMA 68.

Khusus calon siswa-siswi yang berasal dari Bodetabek, dari Bekasi dan Depok diarahkan melakukan prapendaftaran di SMA 54 Jakarta Timur dan SMA 72 Jakarta Utara, dari Tangerang dan Bogor di SMA 33 Jakarta Barat, SMA 38 dan SMA 90 Jakarta Selatan’’Prapendaftaran juga diwajibkan untuk calon siswa lulusan 2009 ke belakang serta siswa lulusan paket A, B, dan C,’’ ungkapnya.

Menurut Ratiyono, untuk memenuhi daya tampung lima persen, para siswa dari luar DKI akan diseleksi berdasarkan nilai NEM-nyaJika dalam satu sekolah daya tampungnya 100 kursi, lima kursi akan diperebutkan pelajar yang memiliki nilai NEM tertinggi pertamaKetatnya seleksi tersebut sekaligus untuk memastikan mereka memiliki kompetensi yang dibutuhkan untuk memajukan pendidikan di ibu kotaMeskipun demikian, mereka tetap diberi kesempatan untuk memilih sekolah lebih dari satu sebagai alternatifUntuk SMA ada lima pilihan sekolah, SMK tiga pilihan sekolah, serta SMP lima pilihan sekolah.

Terkait daya tampung sekolah, untuk SMP rata-rata daya tampung antara 100 kursi hingga 400 kursiNilai rata-rata empat mata pelajaran pada 2009, tertinggi 28,65 dan terendah 18,5Untuk SMA, daya tampung setiap sekolah antara 62 kursi hingga 300 kursiNilai rata-rata empat mata pelajaran pada 2009, tertinggi 9,38 dan terendah 6,2Sedangkan untuk SMK, daya tampung antara 35 kursi hingga 130 kursiSementara nilai rata-rata empat mata pelajaran pada 2009, terendah 6,5 dan tertinggi 9,41Menurut Kepala Dinas Pendidikan DKI Taufik Yudi Mulyanto, dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB), tidak dipungut biayaSeluruhnya ditanggung APBD(aak)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kecelakaan Outbound, Polisi Belum Tetapkan Tersangka