Hayat Pernah Jual Bakso Keliling

CIREBON -- Keberadaan keluarga maupun tempat tinggal Ahmad Yosepa Hayat alias Hayat, salah satu dari lima DPO kasus bom Mapolresta Cirebon yang ada kemiripan dengan pelaku bom bunuh diri di Solo, hingga kini masih simpang siurSejumlah sumber Radar Cirebon (grup JPNN) menyebutkan,  Hayat diduga pernah tinggal di Desa Adi Dharma, Gg Tambas, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon dan di Jl Syarif Abdurahman, Kota Cirebon.

Bahkan, aktivitas Hayat pun banyak tidak diketahui warga

BACA JUGA: Nachrowi Ramli: Aparat Mirip Pemadam Kebakaran

Seperti sumber Radar mengatakan, bahwa Hayat pernah menjadi penjual bakso keliling di desa tersebut.
“Beberapa warga sih bilangnya pernah lihat seorang tukang bakso keliling yang mirip sekali dengan HayatSetelah ada peristiwa ada peristiwa bom di Polresta, tukang bakso itu tidak pernah terlihat lagi berjualan,” ujar sumber Radar yang identitasnya minta dirahasiakan.

Sedangkan sumber intelejen yang diperoleh Radar, Hayat juga tinggal di Jl Syarif Abdurahman, Kota Cirebon

BACA JUGA: Mampir Warnet, Bomber Solo Browsing Video Osama

Namun, informasi tersebut belum 100 persen validPasalnya, setelah ditelusuri Radar, alamat itu tidak ditemukan.

“Memang sih informasinya dia(Hayat,red) di jalan itu

BACA JUGA: Brankas Tak Cukup, Pegawai Kemenakertrans Bingung Simpan Uang

Tapi kami juga masih terus mencari kebenarannya,” kata sumber Radar.

Sementara itu, Kapolres Cirebon Kota AKBP Asep Edi Suheri SIK yang dikonfirmasi Radar terkait kasus terorisme ini enggan berkomentarDirinya mengatakan bahwa kasus terorisme ditangani langsung oleh Mabes Polri“Kalau soal teroris saya no comment, karena itu kewenangannya mabes polri,” tuturnya.(rdh)

BACA ARTIKEL LAINNYA... BIN Yakin Masih Ada Bom Lagi