Heboh Kelpin Perekam Kengerian di Pintu 13 Stadion Kanjuruhan Diculik Intel, Irjen Dedi Berkata

Selasa, 04 Oktober 2022 – 23:38 WIB
Suasana Pintu 13 Stadion Kanjuruhan yang masih banyak bekas-bekas sepatu dan kain dari korban yang meninggal dunia, Selasa, (4/10/2022). Foto: Ridho Abdullah/JPNN.com

jpnn.com, MALANG - Polisi angkat bicara merespons heboh isu Kelpin perekam kengerian di pintu 13 Stadion Kanjuruhan diculik intel dan oknum aparat.

Kelpin merupakan saksi sekaligus orang yang merekam apa yang sebenarnya terjadi saat Tragedi Kanjuruhan pada Sabtu, (1/10) lalu.

BACA JUGA: Detik-Detik Tragedi Kanjuruhan, Dahlan Iskan: Ini Bukan Aremania Lawan Bonek

Video yang direkam Kelpin viral lantaran memperlihatkan situasi saat suporter terkunci saat hendak keluar dari stadion.

Ratusan suporter itu berusaha menyelamatkan diri setelah adanya gelombang penembakan gas air mata.

BACA JUGA: Dahlan Iskan: Bahasa Bola Bukan Gas Air Mata

Namun, setelah kejadian Kelpin dikabarkan tidak kunjung kembali ke rumah dan diisukan diculik oleh intel.

Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Dedi Prasetyo mengungkap fakta bahwa Kelpin memang diamankan oleh pihak kepolisian.

BACA JUGA: Mas Didik Berharap TGIPF Ungkap Tuntas Tragedi Kanjuruhan

Jenderal bintang dua itu mengatakan Kelpin bagian 29 saksi yang diperiksa oleh tim penyidik.

"Yang merekam itu (Kelpin, red) sekarang dijadikan saksi oleh penyidik," kata Dedi di Mapolres Malang, sebagaimana diberitakan JPNN Jatim, Selasa (4/10).

Dedi menjelaskan bahwa Kelpin dimintai keterangan untuk melengkapi data penyelidikan kasus tersebut.

Hasil penyelidikan itu nantinya akan menjadi dasar bagi penyidik dalam menetapkan tersangka.

"Proses penyelidikan sampai besok," kata Ijen Dedi. (mcr26/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tragedi Kanjuruhan, Amnesty International: Kapolda Jatim Pantas Dicopot


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler