jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPD Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Jawa Timur Fajar Kurniawan menegaskan, masyarakat perlu mendapatkan informasi yang jelas terkait pernyataan pemerintah mengenai rencana pembubaran ormas tersebut.
Menurutnya, organisasi masyarakat tidak akan langsung bubar hanya karena keinginan pemerintah.
BACA JUGA: Pemerintah Punya Bukti Bubarkan HTI? Begini Jawaban Wiranto, Yasonna dan Tito
Mereka tetap harus menunggu ketetapan pengadilan untuk mengetahui nasib dari HTI.
''Yang dinyatakan adalah bahwa pemerintah menempuh upaya hukum. Media jangan mengambil kesimpulan dari statement itu karena keputusan akhir bukan di pemerintah,'' tegasnya.
BACA JUGA: Jangan Sampai Dianggap Islamphobia, Ini Berbahaya
Dia menilai, pernyataan pemerintah ini merupakan blunder politik yang justru bakal menyulut semangat perlawanan komunitas Islam.
Jika mereka berhasil dibubarkan, tak ada jaminan ormas Islam yang lain bakal aman. Karena itu, dia sendiri mengaku tidak gentar dengan keputusan yang dikeluarkan oleh pemerintah.
BACA JUGA: HTI Akan Dibubarkan, Begini Reaksi Muhammadiyah dan GP Ansor
”Ini semakin menunjukkan kalau pemerintah lebih condong ke pihak neoliberal. Saya yakin kalau rezim kalut seperti ini bakal mendapatkan perlawanan sengit,” ungkapnya. (Bay/Far/Gun/Jun/Idr/Syn/Tau/bil)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemerintah Bubarkan HTI, Muncullah #KamiBersamaHTI
Redaktur : Tim Redaksi