Herman Khaeron: Agus-Sylvi Tingkatkan Program KJS dan KJP

Sabtu, 05 November 2016 – 16:15 WIB
Ketua DPP Partai Demokrat yang juga Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Herman Khaeron (tengah berjaket hitam) saat bertemu warga di Kepulauan Seribu, Sabtu (5/11). Saat kunjungan ke Pulau Harapan, Pulau Tidung dan Pulang Untung Jawa di Kabupaten Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta, Herman Khaeron didampingi pimpinan KomPAS dan Presidium Jakarta untuk Rakyat (Juara). Herman juga mengunjungi posko Komunitas Pemenangan Agus-Sylvi (KomPAS). FOTO: Dok.Pri for JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron, mengunjungi posko Komunitas Pemenangan Agus-Sylvi (KomPAS) di Kepulauan Seribu, Sabtu (5/11).

Kedatangan Wakil Ketua Komisi IV DPR RI bersama pimpinan KomPAS dan presidium Jakarta untuk Rakyat (Juara) mendapat sambutan hangat para relawan dan warga Kepulauan Seribu. Khususnya warga di Pulau Harapan, Pulau Tidung dan Pulang Untung Jawa.

BACA JUGA: Pencalonan Ahok Bisa Dibatalkan, Asalkan...

Warga menemui Herman saat mengunjungi posko relawan Agus-Sylvi. Herman juga berdialog dengan para relawan dan sejumlah warga.

Pada kunjungan kali ini, Herman Khaeron lebih banyak memanfaatkan kesempatan untuk mendengar aspirasi relawan dan warga yang berprofesi nelayan.

BACA JUGA: Percayalah, Aksi Bela Islam II Tak Terkait Pilkada

Menurut Herman, kunjungan ke Kepulauan Seribu juga sesuai dengan tugasnya sebagai pimpinan Komisi IV DPR RI yang membidangi kehutanan, perikanan dan kelautan.

Karena itu, pihaknya memanfaatkan kesempatan tersebut untuk menjaring aspirasi masyarakat. "Sebagai pimpinan Komisi IV, meskipun daerah pemilihan saya di Jawa Barat, tapi sebagai anggota DPR memiliki tanggung jawab saya untuk memperjuangkan aspirasi semua masyarakat di seluruh Indonesia," kata Herman memulai dialog di Pulau Harapan, Kepulauan Seribu.

BACA JUGA: Gerindra Yakin Elektabilitas Ahok Hancur Jika Tuntutan Massa Dipenuhi

Herman mencontohkan, pihaknya memperjuangkan program kerambah jaring apung bagi masyarakat Kepulauan Seribu.

"Program raskin itu, saya juga ketua panitia kerjanya di DPR. Kalau ada warga yang dapat beras jelek, kasih tahu saya," kata Herman.

Saat dialog, relawan dan sejumlah warga lebih banyak menyampaikan aspirasi dan keluhan terkait minimnya pembangunan infrastruktur di Kepulauan Seribu, selama empat tahun terakhir.

Melalui Herman, mereka menitipkan pesan kepada calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono dan calon wakil gubernur Sylviana Murni untuk memajukan kawasan Kepulauan Seribu, jika terpilih memimpin Provinsi DKI Jakarta.

"Kami minta kalau mas Agus Harimurti Yudhoyono terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta, kami diberikan kapal atau ambulance jenazah pak. Karena selama ini warga kami yang meninggal dunia di Jakarta, harus sewa perahu motor Rp 3-4 juta untuk bawa jenazah," kata Ilyas di Pulau Harapan.

Herman menjawab, APBD Pemprov DKI Jakarta per tahun Rp 70 triliun lebih. "Saya sampaikankan, mas Agus punya program untuk pengadaan kapal motor bagi warga Kepulauan Seribu. Transportasi warga antar pulau di Kepulauan Seribu akan gratis, karena akan disediakan kapal motor untuk warga. Lalu transportasi dari Kepulauan Seribu ke Jakarta dan sebaliknya, akan disubsidi, bila perlu digratiskan," kata Herman.

Herman juga menepis kabar miring yang beredar. Herman menegaskan, Agus Harimurti Yudhoyono tidak akan menghapus program Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan Kartu Jakarta Sehat, jika terpilih menjadi gubernur.

"Kabar itu fitnah, tidak benar itu. Mas Agus tetap mempertahankan KJS dan KJP, bahkan akan meningkatkan kualitas dan kuantitasnya. Jadi nanti mas Agus terpilih jadi Gubernur, uang dan fasilitas dalam program KJS dan KJP akan lebih banyak dan lebih baik. Semua program yang bermanfaat untuk rakyat bukan saja akan dipertahankan, juga ditingkatkan," tegas Herman.

Anggota Fraksi Demokrat DPR RI itu juga menyampaikan kepada warga di Pulau Tidung, bahwa sebagai pimpinan Komisi IV DPR, pada 2016 ini dia telah menganggarkan pengadaan 1750 unit kapal tangkap ikan berukuran 30 GT, 10 GT dan 5 GT. Juga menganggarkan alat tangkap ikan seperti jaring dan asuransi untuk 1 juta nelayan.

"Saya memastikan akan mengalokasikan kapal tangkap ikan, jaring dan peralatan tangkap ikan, serta asuransi untuk para nelayan Kepulauan Seribu," tandas Herman Khaeron.(fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pawaslih Putuskan Nasib Muttiara-Kabir Hari Ini


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler