Honorer K2 Protes tak Bisa Daftar PPPK di Daerah Lain

Minggu, 11 Agustus 2019 – 12:08 WIB
Ilustrasi demo guru honorer K2 beberapa waktu lalu. Foto: Radar Malang

jpnn.com, JAKARTA - Para pentolan honorer K2 protes dengan tidak dibolehkannya mereka mendaftar PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja) di daerah lain. Padahal pelamar umum, bisa mendaftar. Jangankan ke daerah lain, dari luar negeri juga bisa.

"Aduh ini enggak adil banget. Masa pelamar umum bisa melamar PPPK di daerah mana saja. Kayak diaspora, kan bisa melamar di Indonesia di mana saja. Kenapa honorer K2 enggak bisa," protes Ihdinas, pengurus Aliansi K2 Indonesia (AK2I) kepada JPNN.com, Minggu (11/8).

BACA JUGA: Guru Honorer K2 Digaji Rp 300 Ribu per Bulan, Buruh Bangunan Rp 125 Ribu per Hari

Dia mengungkapkan, dengan aturan tersebut, otomatis peluang honorer K2 menjadi PPPK makin kecil. Sebab, ada daerah-daerah yang tidak membuka rekrutmen PPPK.

"Kalau bisa melamar di lokasi lain kan enak. Jadi kalau daerah honorer K2 berasal tidak buka, masih ada kesempatan ikut di tempat lain," ucapnya.

BACA JUGA: Belum Ada Anggaran Gaji PPPK Hasil Rekrutmen Februari, Sungguh Aneh

Keluhan juga disampaikan Sunandar. Guru honorer K2 di Kabupaten Pati ini berkeinginan melamar di Sulawesi Selatan. Dia memilih Sulawesi karena ingin mencari penghidupan lebih layak.

BACA JUGA: Guru Honorer K2 Digaji Rp 300 Ribu per Bulan, Buruh Bangunan Rp 125 Ribu per Hari

BACA JUGA: Dibuat Mudah Sajalah, Terbitkan Keppres Pengangkatan Honorer K2 jadi PNS

"Kalau di Pati kehidupan saya enggak bisa maju. Apalagi di tempat saya ini daerah miskin dan tertinggal," keluhnya.

Dia awalnya menaruh harapan besar bisa lulus PPPK di Sulsel. Namun harapannya pupus sudah karena aturan yang tidak membolehkan honorer K2 melamar di daerah lain.

Demikian juga Musa Nurue. Koordinator AK2I Maluku ini kecewa karena ruang gerak honorer K2 dibatasi. Mereka tidak bisa mengadu peruntungan di daerah lain.

"Kenapa lainnya bisa, honorer K2 enggak bisa ya. Kalau bicara aturan kan yang bikin pemerintah sendiri. Memang kelihatan sekali, mereka maunya mempersulit honorer K2 masuk jadi aparatur sipil negara (ASN), baik PNS maupun PPPK," tandasnya. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jika Serius Ingin Tuntaskan Honorer K2, Syarat Pendaftaran PPPK Harus Diubah


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler