jpnn.com - PAYAKUMBUH – Harga sejumlah bahan pangan di Payakumbuh dan Limapuluh Kota, Sumbar, mulai merangkak naik jelang Ramadhan.
Ibu-ibu rumah tangga harus berpandai-pandai membelanjakan uang mereka. Apalagi, kehadiran bulan puasa tahun ini, dipastikan kembali berdempet dengan kedatangan tahun pelajaran baru.
BACA JUGA: Sudah Tunangan Batal Nikah, Bu Guru Berdiri di Rel KA...Praakkk!
Pantauan Padang Ekspres (Jawa Pos Group) di pasar Ibuah Payakumbuh dan pasar-pasar tradisional lainnya yang terdapat di Kabupaten Limapuluh Kota, sepanjang Minggu (28/5) hingga Selasa siang (30/5), harga bahan pangan yang mulai merangkak naik, diantaranya adalah bawang merah. Kemudian, cabai merah, daging, dan gula pasir.
Bawang merah yang biasanya di jual pedagang eceran dengan harga berkisar antara Rp 20 ribu hingga Rp 25 ribu per kilogram, kini sudah dijual dengan harga Rp 30 ribu sampai Rp 32 ribu per kilogramnya. Kenaikan harga bawang merah yang cukup drastis ini, membuat ibu-ibu rumah tangga, terkaget-kaget.
BACA JUGA: Uhuyyy..Surabaya Makin Dicinta Prancis
"Biasanyo, jo pitih limo ribu piah, dapek bawang saparampek kilo. Tadi siang, ambo boli, olah salapan ribu bawang sakilo (Biasanya, dengan duit Rp 5 ribu, sudah dapat bawang seperempat kilogram. Tadi siang, saya beli, harga bawang sudah Rp 8 ribu seperempat kilo, red), " kata Iyet, 56, seorang ibu rumah tangga yang belanja di sebuah pokan (pasar) tradisional di Limapuluh Kota.
Seperti harga bawang merah, harga cabai merah kualitas bagus juga merangkak naik. "Beberapa hari lalu, harga cabai merah, masih Rp15 Ribu sampai Rp18 Ribu per kilogram, kini sudah Rp26 Ribu. Mungkin karena pengaruh mau puasa," kata Silis, 61, ibu rumah tangga lainnya yang diwawancarai Padang Ekspres di Limapuluh Kota.
BACA JUGA: Besok, Masjid Moeldoko Bakal Diresmikan
Namun di Kota Payakumbuh, menurut pengakuan sejumlah ibu-ibu, harga cabai merah di pasaran, justru turun dari biasanya.
"Kalau biasanya, harga setengah kilogram cabai di pasar Ibuah, Rp15 ribu sampai Rp 18 ribu. Kalau tadi siang, bisa dapat Rp 14 ribu," kata Fitri, 28, ibu muda yang tinggal di Kecamatan Payakumbuh Barat.
Namun dia mengakui, harga bawang merah, memang naik. Begitu pula dengan harga gula pasir. Khusus untuk gula pasir, kenaikannya sudah dirasakan ibu-ibu rumah tangga di Payakumbuh dan Limapuluh Kota, sejak tiga pekan terakhir. "Gula pasir putih yang biasanya Rp11 Ribu per kilogram, kini menjadi Rp16 Ribu," kata Fitri.
Sementara, untuk harga daging sapi yang dijual pedagang eceran, mengalami kenaikan antara Rp 5 Ribu sampai Rp 10 Ribu.
"Biasanya, setengah kilogram daging, bisa Rp 50 ribu sampai Rp 55 Ribu. Hari ini, saya beli, untuk bikin rendang, satu kilogram daging sudah Rp 120 ribu,” ujarnya. (frv/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cinta Tak Direstui Bukan Dukun Lagi Bertindak, Tapi Begini Sekarang
Redaktur : Tim Redaksi