jpnn.com, JAKARTA - Sekjen DPP Partai Golkar Idrus Marham menjelaskan alasan Setya Novanto tidak memenuhi panggilan KPK sebagai saksi dugaan korupsi proyek e-KTP, Senin (6/11).
Kata Idrus, Setnov tidak bisa hadir dikarenakan sedang menjalankan tugas sebagai anggota DPR, mengisi masa reses.
Idrus mengaku sudah bicara via telepon dengan Setnov pada Sabtu (4/11) lalu.
BACA JUGA: Sikap Setya Novanto Bikin Publik Bertanya dan Tertawa
"Bang Nov mengatakan, karena sekarang dalam rangka masa reses dahulu, saya (Setnov) akan lanjutkan dulu pengabdian saya kepada rakyat," ujar Idrus di Kantor DPP Golkar Slipi Jakarta Barat, Senin (6/11).
Nanti pada waktunya, menurut Idrus, Setnov akan hadir memenuhi panggilan KPK.
BACA JUGA: Refly Harun: Pemanggilan Novanto Tidak Perlu Izin Presiden
"Lalu pada saatnya nanti pasti saya (Setnov) akan mengikuti dan memenuhi dari panggilan KPK," tambah Idrus mengutip pernyataan Setnov.
Ditambahkan, ia tidak bisa menjelaskan lebih jauh lagi dikarenakan Setnov sudah mempunyai penasihat hukum.
BACA JUGA: Setnov Ogah Diperiksa KPK Tanpa Seizin Istana
Termasuk mengenai surat yang disampaikan Setnov kepada KPK dengan menggunakan Kop kelembagaan Setjen DPR RI, Idrus juga enggan berkomentar dan meminta untuk menanyakan lebih detail kepada penasihat hukum Setnov.
"Selebihnya nanti akan dijelaskan oleh lawyernya karena beliau (Setnov) sudah ada lawyer yang mendampingi beliau sehingga segala sesuatu terkait dengan bagaimana beliau di dalam masalah ini sudah ada yang menangani," tutupnya. (jaa)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Setnov Bakal Keok Lawan Imigrasi di PTUN, Nih Alasannya
Redaktur & Reporter : Soetomo