Indeks Persepsi Korupsi Anjlok, Jokowi Bilang Begini

Kamis, 02 Februari 2023 – 11:45 WIB
Presiden Joko Widodo angkat suara mengenai anjloknya Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia tahun pengukuran 2022. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, BALI - Presiden Joko Widodo angkat suara mengenai anjloknya Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia tahun pengukuran 2022.

Dia mengatakan penurunan IPK Indonesia pada 2022 akan menjadi koreksi dan evaluasi pemerintah.

BACA JUGA: Indeks Persepsi Korupsi Indonesia Turun, Pengadaan Masih Jadi Lahan Basah

Eks gubernur DKI Jakarta itu menginginkan ke depannya IPK Indonesia semakin baik.

"Iya, itu akan menjadi koreksi dan evaluasi kami bersama," ujar Jokowi di sela-sela kunjungan Pasar Baturiti Kabupaten Tabanan, Bali, Kamis (2/2).

BACA JUGA: Usut Kasus Suap Hakim Agung, KPK Periksa Kembali Pendukung Jokowi 3 Periode Ini

Seperti diketahui, Transparency Internasional merilis hasil Corruption Perception Index (CPI) atau Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia tahun pengukuran 2022.

Berdasarkan hasil pengukuran Transparency Internasional, IPK Indonesia 2022 turun drastis.

BACA JUGA: Geruduk KPK, Massa Minta Firli Cs Proses Kasus DJPL di Bintan

Pada 2022, skor CPI Indonesia merosot menjadi 34 dari skor 38 pada 2021.

IPK atau CPI ini dihitung oleh Transparency International dengan skala 0-100, yaitu 0 artinya paling korup, sedangkan 100 berarti paling bersih.

Total yang dihitung IPK atau CPI adalah 180 negara.

Skor CPI Indonesia pada 2022 sejajar dengan negara-negara seperti Bosnia-Herzegovina, Gambia, Malawi, Nepal, hingga Sierra Leone. (tan/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Usut Kasus Korupsi Dana Hibah, KPK Periksa 9 Anggota DPRD Jatim


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler