jpnn.com, JAKARTA - Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) makin percaya diri menghadapi Pemilu Legislatif 2019. Pasalnya, hasil verifikasi internal yang dilakukan partai pimpinan AM Hendropriyono itu menunjukkan eksistensinya sudah makin mengakar sampai ke tingkat bawah.
Menurut Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Nasional (DPN) PKPI Imam Anshori Saleh, verifikasi internal tentang kepengurusan partainya di daerah sudah hampir kelar. “Semangat kader untuk memenangi pilkada 2018 dan Pemilu 2019 nanti juga luar biasa tinggi," kata Imam kepada wartawan di Jakarta, Senin (31/7).
BACA JUGA: Anggaran Rp 10 Triliun Belum Cukup Untuk Pilpres 2019
Lebih lanjut Imam mengatakan, PKPI melakukan verifikasi internal untuk mengetahui kondisi riil mesin partai berlambang kepala garuda merah putih itu di setiap daerah. Tapi, katanya, mengacu UU Pemilu yang baru maka PKPI sebagai partai peserta Pemilu 2014 sudah pasti ikut Pemilu 2019.
Imam menambahkan, beberapa kepengurusan PKPI di daerah yang telah diverifikasi menunjukkan tren positif. Misalnya, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, NTT dan Papua. Bahkan, sejumlah kepengurusan PKPI di daerah sangat optimistis bisa meloloskan calon legislatif ke DPR RI.
BACA JUGA: Anggaran Pemilu 2019, Mendagri: Kalau Dibelikan Supermie, ya Sangat Banyak
“Karena itu, verifikasi internal ini bertujuan untuk lebih memantapkan persiapan kader-kader sampai di tingkat paling bawah, yaitu kecamatan, kelurahan dan desa. Dan ternyata, hasilnya luar biasa bagus. Ini yang membuat kami semakin yakin lolos ke Senayan," tegasnya.
Imam meyakini tingginya antusiasime kader dan dukungan masyarakat ke PKPI tidak lepas dari kepemimpinan AM Hendropriyono. Sebab, mantan kepala Badan Intelijen Negara (BIN) itu memang piawai dan dekat dengan semua kalangan.
BACA JUGA: Boikot Pemilu, Citra Gerindra Akan Terpuruk
"Faktor kepemimpinan Pak AM Hendropriyono menjadi salah satu pendorong antusiasme kader dan masyarakat. Kini kepercayaan terhadap PKPI semakin bagus, kepercayaan akan perjuangan kami untuk terus setia kepada Pancasila dan NKRI," tambah Imam.
Selain itu, kunci penting yang membuat PKPI mendapat simpati karena keputusannya mencalonkan Joko Widodo (Jokowi) pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2019. Bahkan, Imam mengklaim PKPI menjadi partai pertama yang menyatakan akan mencalonkan Jokowi lagi.
"PKPI sudah mendeklarasikan akan mencalonkan Joko Widodo sebagai Capres 2019 nanti. Belum ada partai lain, PKPI sudah deklarasi terbuka mendukung Joko Widodo," tegasnya.
Meski demikian, PKPI tetap membuka pintu bagi masyarakat yang hendak menjadi calon legislatif (caleg). “Kami memanggil kepada siapa saja yang berminat menjadi calon legislatif baik di tingkat pusat maupun di daerah, sangat terbuka ruang di PKPI,” tutur doktor ilmu hukum tata negara itu.(rmol/jpg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PKB Galang Koalisi Pilih Opsi D
Redaktur : Tim Redaksi