Ingatkan Ancaman Teroris dan Pemberontakan

SBY Lantik 635 Perwira TNI

Jumat, 15 Juli 2011 – 07:46 WIB

JOGJAKARTA - Sebanyak 635 perwira remaja Akademi TNI resmi menyandang pangkat letnan duaKemarin (14/7), upacara Prasetya Perwira TNI yang dipimpin Presiden Susilo Bambang Yudhoyono digelar di Lapangan Dirgantara, Akademi Angkatan Udara (AAU), Maguwo, Jogjakarta.

Berdasarkan Keppres Nomor 45/ TNI/ 2011, sebanyak 295 taruna Akmil, 216 kadet Angkatan Laut, dan 124 karbol Angkatan Udara dilantik dan diambil sumpah menjadi perwira TNI berpangkat letda

BACA JUGA: Banyak Daerah Bangkrut, APKASI Minta Pemekaran Ditunda

Mereka juga menyandang gelar akademis Sarjana Sains Terapan Pertahanan (S.STHan).

Disandangnya gelar tersebut, menurut SBY, menjadi tambahan bekal bagi perwira TNI
Terutama dalam menghadapi perkembangan di dunia kemiliteran dan taktik strategi persenjataan.

Dalam amanatnya, presiden mengingatkan adanya ancaman terhadap keamanan nasional yang dilakukan oleh aktor bukan negara

BACA JUGA: Gubernur Sumsel dan Dirut PT DGI Masih Aman

Misalnya ancaman terorisme dan pemberontakan bersenjata
Karena itu, SBY mengatakan pemerintah terus memerhatikan pembangunan TNI

BACA JUGA: Panja Terima 26 Pengaduan Kecurangan Penentuan Kursi

"Kemampuan matra darat, laut, dan udara TNI terus kita mantapkan," kata SBY

Kemampuan tersebut merupakan fondasi untuk membangun efek penggetar dan daya pencegahSelain itu, pembangunan TNI juga ditujukan pada pemantapan pasukan di daerah-daerah perbatasanPembangunan TNI itu, lanjut SBY, disinergikan dengan industri strategis nasionalYakni dengan memaksimalkan penggunaan alutsista (alat utama sistem persenjataan) produksi nasional.

SBY menyebut, adanya potensi ketidakstabilan di tingkat regionalSalah satu sebabnya adalah belanja militer yang dilakukan oleh suatu negara"Belanja militer negara-negara di kawasan yang cenderung meningkat berdampak pada konstelasi kekuatan dan kemampuan militer yang mencolok," urainya.

Dalam upacara Prasetya Perwira TNI 2011 kali ini, lulusan terbaik dari masing-masing angkatan adalah Letda (zeni) Hendrik Pardamean Hutagalung (Akmil), Letda (pelaut) Rian Risky Putranto (AAL), dan Letda (elektronika) Yanifa Eska Siswiyanto (AAU)Upacara juga dimeriahkan antara lain atraksi dari tim aerobatic Jupiter TNI AU dan pesawat tempur F-16 dan Sukhoi.

Namun kemeriahan upacara Prasetya Perwira itu diwarnai kabar dukaYakni meninggalnya ibu dari Letda Marinir Azril Effendi dari Lampung dan ibu dari Letda Marinir I Made Sudiantara dari Sulawesi Selatan"Salah satunya bahkan kemarin (Rabu, 13/7) sudah sampai di JogjakartaSaya ucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya," tuturnya SBY di akhir amanatnya. 

Agenda menjadi inspektur upacara Prasetya Perwira TNI 2011 itu menjadi agenda terakhir SBY dalam kunjungan kerjanya ke Jogjakarta dan MagelangSebelumnya, dia sempat memberikan pembekalan kepada capaja (calon perwira remaja) dan mengumpulkan perwira tinggi (pati) TNI di Akmil Magelang(fal)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Istri Minta Ruhut Dihukum Adat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler