Ini Deretan Janji PSI Saat Bertemu Para Tokoh Masyarakat Wonosobo

Sabtu, 23 Februari 2019 – 20:19 WIB
Para kader PSI di Wonosobo. Foto: Ist

jpnn.com, WONOSOBO - Pengurus dan kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bertemu puluhan tokoh masyarakat Wonosobo, Jawa Tengah. Sejumlah capaian PSI dipaparkan dalam pertemuan itu.

“PSI merupakan satu-satunya parpol yang caleg-calegnya diseleksi secara terbuka oleh panelis pihak ketiga yang terdiri dari pakar-pakar terkemuka,” ujar Ketua DPP PSI Tsamara Amany dalam paparannya di pertemuan tersebut.

BACA JUGA: PSI Kecam Anjuran Forum Muslim Bogor Larang Perayaan Imlek

“Jadi tidak mengherankan jika kemudian di PSI muncul kader-kader terbaik bangsa yang bersedia meninggalkan zona nyamannya untuk mengupayakan perubahan yang lebih baik bagi masyarakat dari dalam parlemen,” kata Tsamara.

Sebagai partai yang banyak diisi oleh pemuda dan perempuan, Tsamara menjelaskan bahwa partainya selama ini sudah mengambil sikap yang jelas.

BACA JUGA: PSI Lengkapi Berkas Laporan Kasus Menyebut PSI Persatuan Setan Indonesia

Dalam konteks bonus demografi, Tsamara memaparkan bahwa partainya melihat kondisi tersebut sebagai sebuah anugerah yang harus dikelola sebaik-baiknya.

Dia mengatakan Indonesia merupakan pangsa pasar terbesar di Asia Tenggara. Hal ini menjelaskan kenapa perusahaan asing semakin berlomba-lomba menanamkan investasi di sini.

BACA JUGA: Sebut PSI Partai Setan Indonesia, Dilaporkan ke Polisi

“Karena itu masih adanya masalah pengangguran saat ini bukan disebabkan oleh kurangnya lapangan pekerjaan, melainkan adanya mismatch antara permintaan industri dengan lulusan sekolah lanjutan,” jelas Tsamara.

Solusi yang akan PSI upayakan dari dalam parlemen nanti, kata dia, ialah melakukan pembenahan mendasar dalam hal kurikulum, tenaga pendidik, dan fasilitas pendidikan.

Ketiganya harus bisa saling menunjang dan disesuaikan dengan potensi daerah masing-masing.

"Ke depannya generasi muda tidak perlu jauh-jauh merantau dan semakin termotivasi untuk membangun kampung halamannya,” ujar Tsamara.

Terkait isu pemberdayaan perempuan, Tsamara mencontohkan bagaimana selama ini partainya sudah dan akan terus vokal memperjuangkan hak-hak perempuan Indonesia

“PSI konsisten mendorong pengesahan RUU PKS, cuti melahirkan berbayar, mendorong pendirian lebih banyak daycare di kantor serta jam kerja yang lebih fleksibel bagi ibu bekerja," tegasnya.

Tidak cuma menawarkan program-program konkret, Tsamara memastikan bahwa jika kader-kader PSI berhasil masuk ke parlemen kelak, mereka akan tetap terhubung dengan konsitutuennya kapan pun dan siap menindaklanjuti aspirasi yang diterima.

"Aplikasinya sudah disiapkan, akan langsung efektif diberlakukan setelah caleg PSI terpilih,” pungkas Tsamara. (flo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hmmm, Masih Ada PNS Nakal Terlibat Politik


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler