Ini di Indonesia, Jalan Penuh Lumpur Seperti Bubur

Selasa, 13 Desember 2016 – 01:10 WIB
JADI BUBUR: Jalan di pedalaman Kotim semakin parah. Foto: IST/RADAR SAMPIT/JPNN

jpnn.com - SAMPIT – Kondisi Jalan di Antang Kalang, Kalimantan Tengah sangat buruk.

Hal itu terlihat dalam foto yang diunggah pengguna Facebook bernama Yoni, Sabtu (10/12) lalu.

BACA JUGA: Cihuy, Warga Dapat Kuburan Gratis.. Tis.. Tis...

Dia memajang sejumlah foto kerusakan ruas jalan di Antang Kalang.

Jalan itu penuh lumpur. Netizens menyebut jalan itu seperti bubur.

BACA JUGA: Aher: Semoga Ini Tanda Kebangkitan Umat Islam

Dalam foto itu, sebuah mobil terjebak kubangan lumpur dengan posisi miring nyaris 90 derajat.

Tampak pula pengendara sepeda motor bersusah payah keluar dari lumpur tersebut.

BACA JUGA: Lihat tuh Penampilan Pasukan Dunia Maya

Sampai Minggu (11/12), foto yang diunggah Yoni masih ramai ditanggapi pengguna Facebook yang sebagian besar merupakan warga di kawasan itu.

Dalam keterangan foto itu, Yoni mempertanyakan keseriusan pemerintah menangani infrastruktur jalan yang menjadi urat nadi warga.

”Sampai kapan masyarakat Antang Kalang harus selalu bersahabat dengan jalan yang seperti ini? Setiap hari harus melewati jalan yang penuh lumpur. Memang, daerah kami dikelilingi perusahaan besar (kelapa sawit), tapi keberadaan mereka tidak bisa memberi manfaat untuk masyarakat Antang Kalang. Apakah kami masyarakat Antang Kalang tidak pantas menikmati jalan yang enak seperti di kota?” katanya.

Netizens lainnya, Iman, menyindir renovasi rumah jabatan Bupati Kotim yang akhirnya lolos dalam pembahasan anggaran di DPRD Kotim.

Menurutnya, jalan di desa tak penting karena jarang dilihat pejabat pemerintahan.

Sedangkan rujab lebih penting karena tempat para pemimpin berkumpul.

”Apalagi (pejabat) yang datang dari pusat atau provinsi, mana ada yang turun ke desa. Jadi, wajar apabila jalan di desa tak diperhatikan,” ujarnya.

Netizen lainnya, Agus Prawono, menulis, kondisi demikian sudah berlangsung selama satu dekade lebih.

Selain penuh lumpur, kendaraan yang melintas juga sering rusak karena kondisi jalan yang memprihatinkan. (ign/jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Panglima TNI: Bila Perlu Sampai 2018 di Sini


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler