jpnn.com - JAKARTA - Meski baru terjun ke kancah politik, sosok Agus Yudhoyono sudah bisa menyaingi tokoh yang lebih berpengalaman seperti Anies Baswedan.
Hal itu terlihat dari hasil survei SMRC yang menempatkan elektabilitas pasangan Agus Yudhoyono-Sylviana Murni di atas Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
BACA JUGA: Assalamualaikum, Suara Santri Jakarta untuk Anies-Sandi
Partai Demokrat sebagai salah satu pengusung Agus-Sylvi menyambut baik hasil survei tersebut. Pasalnya, Agus-Sylvi baru beberapa pekan saja melakukan kampanye.
"Survei itu kan tanggal 1 sampai 9 Oktober, sementara Agus-Sylvi baru turun (kampanye) tanggal 4 Oktober. Jadi dapat 22 persen dalam seminggu itu ya something. Apalagi survei kita (Demokrat) 23 September baru 1,7 persen," ujar juru bicara Partai Demokrat Rachland Nashidiq saat dihubungi, Sabtu (22/10).
BACA JUGA: Ini Penjelasan SMRC Soal Survei 100,1 Persen yang Bikin Heboh
Untuk diketahui, survei SMRC menempatkan elektabilitas Agus-Sylvi di angka 22,4 persen. Sementara Anies-Sandiaga ada di angka 20,4 persen.
Sementara peringkat pertama masih dikuasai pasangan petahana Basuki T Purnama-Djarot Saiful Hidayat dengan elektabilitas 45,4 persen.
BACA JUGA: Ini Kata Haji Lulung dan Gerindra Soal Survei Janggal SMRC
Rachland mengatakan, sosok Agus Yudhoyono yang merupakan wajah baru di kancah politik, menjadi faktor yang sangat berperan dalam peningkatan elektabilitas ini.
Menurutnya, masyakarat mulai jenuh dengan tokoh-tokoh politik lama.
"Faktor kejut, wow effect membuat Agus jadi lebih menarik. Masyarakat melihat Pilkada DKI ini sebagai jembatan peralihan ke generasi politikus baru," terang dia.
Meski begitu, lanjut dia, hasil survei SMRC tidak membuat pihaknya terlena.
Pasalnya, target pasangan yang diusung koalisi Partai Demokrat, PKB, PPP dan PAN ini adalah memenangkan pilkada.
"Ini (survei SMRC) berita gembira dan membuat agus, sylvi dan tim lebih bersemangat," pungkas dia. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sambangi Kampung Muara, ini yang Diminta Warga kepada Anies Baswedan
Redaktur : Tim Redaksi