jpnn.com - ARTIS peran Nadine Chandrawinata menjalani pemeriksaan di Markas Polda Metro Jaya, Senin (19/9). Wakil Indonesia di ajang Miss Universe 2006 itu menjadi saksi kasus kepemilkan senjata ilegal yang menjerat Gatot Brajamusti sebagai tersangka.
Usai menjalani pemeriksaan, Nadine mengaku disodori 21 pertanyaan oleh penyidik Subdit Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya. "Pertanyaan seputar film karena keterlibatan sebagai pemain Azrax. Ditanya ada senjata api atau tidak," katanya.
BACA JUGA: Psikolog UI: Saya Bukan Paranormal, Tak Bisa Menyimpulkan dari Wajah
Azrax merupakan film yang diproduseri dan dibintangi oleh Gatot. Properti senjata api yang digunakan dalam film itu diduga ilegal.
Nadine pun mengaku tidak mengetahui mengenai penggunaan senjata api di film Azrax. Pasalnya, dia tidak mendapat scene yang menampilkan senjata api atau senjata tajam.
BACA JUGA: Hakim Binsar Tanya Pendapat Ahli Soal Catatan Kriminal Jesicca
Selain itu, ia juga tidak melakukan adegan perkelahian saat syuting Azrax. Dalam film Azrax, perempuan 32 tahun itu cuma memiliki dua scene dengan Gatot.
"Saya tidak tahu karena saya tidak ada adegan tembak-tembak dan perkelahian," ucap Nadine.
BACA JUGA: Otto Bantah Jessica Pernah Lakukan Pelanggaran Hukum di Australia
Menurut Nadine, proses pemeriksaannya berlangsung dengan lancar. Ia berharap keterangannya bisa memberikan titik terang terhadap kasus yang menjerat Gatot.
"Mudah-mudahan keterangan saya bisa menjawab semua pertanyaan dan mencari yang terbaik," ungkap Nadine.(gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sidang Jessica, Saksi Ahli: Itu Bedanya Psikolog Dengan Ahli Nujum
Redaktur : Tim Redaksi