BACA JUGA: Ekspansi Bisnis Mulai Tertahan
Pabrik yang berlokasi di Kawasan Industri Jababeka, Cikarang itu merupakan investasi terbaru Unilever untuk melengkapi 7 unit pabrik Unilever Indonesia lainnya yang berada di Cikarang dan Rungkut, Surabaya.Presiden Direktur PT Unilever Indonesia Tbk , Maurits Lalisang menjelaskan bahwa latar belakang pendirian pabrik ini adalah pesatnya pertumbuhan bisnis skin care Unilever di Indonesia, baik untuk keperluan dalam negeri maupun ekspor
Pabrik baru tersebut direncanakan masmpu menyerap 1.000 tenaga kerja dengan 60% diantaranya adalah perempuan
BACA JUGA: CIMB-Niaga Target Kredit Rp 73,3 T
“Hal ini tentu bukan tanpa alasan, mengingat skin care adalah produk yang sangat dekat dengan perempuanBACA JUGA: Kapitalisasi BUMN Tergerus Rp 222 T
.”Indonesia dipilih sebagai lokasi pembangunan pabrik skin care baru setelah melalui assessment ketat oleh Unilever Global dengan mempertimbangkan banyak hal terutama yang terkait dengan daya saing iklim investasi di IndonesiaHal ini menjadi bukti bahwa Indonesia tetap menjadi tempat investasi yang menarik dan potensialDiharapkan pembangunan pabrik ini mampu mendorong lebih jauh lagi sentimen positif terhadap iklim investasi di Indonesia di tengah resesi ekonomi global yang tengah melanda,” papar Maurits Lalisang.
Pembangunan pabrik skin care ini mencerminkan komitmen Unilever untuk terus memantapkan keberadaannya secara konsisten di Indonesia, setelah selama 75 tahun tumbuh dan berkembang bersama masyarakatPertumbuhan Unilever Indonesia yang konsisten antara lain nampak dari keberhasilannya selama 15 tahun terakhir mencapai pertumbuhan rata-rata double digit(wid)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Krisis Ekonomi, Saatnya Genjot Promosi
Redaktur : Tim Redaksi