BANDUNG - 1.500 Muda Praja IPDN (Institut Pemerintahan Dalam Negeri) menebar bibit pohon di hutan Nusantara, JatinangorSetelah mendapat libur Idul Fitri 1431 Hijriyah, Senin (20/9) para praja yang baru diterima di IPDN akan mulai melaksanakan aktivitas kuliahnya
BACA JUGA: Guru Kerap Demo, Jam Ngajar Hilang
Ketika mereka kembali dari provinsi asal, mereka pun diharuskan membawa bibit pohon ciri khas daerahnya.Menurut, Karo III IPDN, Soejito, sesuai kebijakan dari lembaga, para Muda Praja ketika pulang diharuskan membawa bibit pohon dari daerah mereka
Penanaman bibit pohon oleh Muda Praja tersebut, menurut Soejito, dilakukan di lahan kampus IPDN yang dinamakan hutan Nusantara
BACA JUGA: November, 8775 Santri Terima Beasiswa
"Lahan IPDN masih banyak yang kosong, dari 280 hektar, yang sudah dimanfaatkan baru 80 hektar," paparnya.Agar lahan yang masih kosong tersebut dapat dimanfaatkan, maka setiap tahun Praja IPDN yang baru masuk diwajibkan untuk menanaminya dengan berbagai macam pohon yang tumbuh di Nusantara.
Keberadaan hutan Nusantara sendiri sudah berlangsung lama, hanya saja menurut Soejito, dalam dua tahun terakhir terbengkalai dan banyak pohon yang mati, sehingga untuk tahun ini dan ke depan akan diintensifkan.
Menanggapi banyaknya para penjual bibit pohon di depan kampus IPDN, jalan Raya Jatinangor, Soejito mengatakan, pihaknya tidak tahu menahu
BACA JUGA: Warga Miskin yang Sekolah Terus Tambah
Jika mereka ketahuan membeli bibit pohon di depan kampus, tegas Soejito, kepada meraka akan diberikan sanksi, menanam pohon teman-temannya.(dnd)BACA ARTIKEL LAINNYA... Target Juara Kontes Robot Internasional
Redaktur : Tim Redaksi