jpnn.com - INDERALAYA - Seorang ibu rumah tangga (IRT) di kecamatan Indralaya, Sumatera Selatan, selamat dari upaya pembunuhan setelah berpura-pura mati, Senin (5/12).
Percobaan pembunuhan itu berawal dari rasa kesal Desi, 23, terhadap Novianti, 31, karena utangnya tak kunjung dibayar.
BACA JUGA: Wajah Deny pun Bonyok Karena Tolak Tegak Miras
Lalu muncul niat pelaku menghabisi nyawa korban. Dia pun menyuruh saudara angkatnya berinisial Ag untuk mengeksekusi korban.
Sesuai rencana yang mereka susun, Ag disuruh menunggu di kawasan dekat kuburan Desa Tebing Gerinting, Kecamatan Inderalaya Selatan, Senin (5/12), sore.
BACA JUGA: Duh..Mama Tertipu Promo Teflon Sales Keliling
Sementara pelaku akan mengajak korban ke lokasi Ag menunggu. Setibanya di sana pelaku dan korban ngobrol sebentar. Tak lama kemudian Ag muncul dan langsung memukul kepala korban hingga robek dan terluka.
Melihat korban tak bergerak lagi, Desi membawa kabur sepeda motor korban Beat hitam BG 6705 TQ ke rumah Ag.
BACA JUGA: Agnes Teriak, Akhirnya...Kawan Raffi Kencing di Celana
Begitu kedua pelaku pergi, korban yang sebelumnya pura-pura mati langsung bangkit dan menceritakan upaya pembunuhan yang dialaminya kepada warga.
Dia lalu dibawa ke Puskesmas Inderalaya. Warga lain melaporkan kejadian itu ke petugas Polsek Inderalaya.
Desi pun ditangkap di rumahnya, sekitar pukul 20.00 WIB.
“Pelaku Ag yang memukul korban saat ini masih buron,” kata Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir, AKP Ginanjar kepada Sumatera Ekspress (Jawa Pos Group).
Petugas menyita dua handphone merek Samsung, STNK sepeda motor Beat BG 6705 TQ sebagai barang bukti. (sid/ce2/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Berulang Kali Gadis ABG Kena Rayuan Gombal
Redaktur : Tim Redaksi