ISeA Watch Siap Mengawasi dan Memantau Tugas BPK

Rabu, 25 April 2018 – 00:40 WIB
Kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) di Jalan Gatot Subroto, Jakarta. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com, BEKASI - Independence Supreme Audit Watch (ISeA Watch) atau Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Wacth resmi dideklarasikan di Bintang Sport Center (BSC), Jalan Raya Mustika Sari, Bekasi Timur, Selasa (24/4). Lembaga sebagai lembaga swadaya masyarakat ini bertugas untuk mengawasi dan memantau tugas-tugas konstitusional BPK.

Untuk itu, ISeA Watch siap melakukan pengawasan masyarakat terhadap pemeriksaan pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara. 

BACA JUGA: DPD RI Merekomendasikan Lima Calon Anggota BPK

“ISeA Watch menjadi lembaga yang menampung keinginan masyarakat dalam mengawasi dan memantau tugas-tugas kewajiban konstitusional BPK berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 yang dilakukan secara transparan, independen dan integritas tinggi," ujar Ketua ISeA Watch Zindar Kar Marbun seperti dilansir dalam siaran persnya. Acara deklarasi ini dihadiri oleh Wakil Ketua BPK RI Baharullah Akbar.

Zindar mengatakan, ISeA Watch lahir dari keprihatinan masih adanya permasalahan yang dihadapi BPK. Salah satunya, penyalahgunaan wewenang dalam memeriksa pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan negara.

BACA JUGA: BPK Temukan Masalah Impor di Kemendag, Begini Respons Darmin

“Selain itu, masih banyak ketentuan dan peraturan perundangan yang belum kondusif mendukung keberadaan BPK yang independen dan profesional. Nah, ISeA Watch ini nanti juga akan melakukan langkah-langkah hukum untuk mendukung BPK yang independen dan profesional," tutur dia.

ISeA Watch, kata Zindar juga menjadi wadah bagi masyarakat yang menginginkan pentingnya negara memiliki jajaran pemeriksa keuangan yang terbebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme.

BACA JUGA: BPK Menyelamatkan Uang Rp 2,37 Triliun, Jokowi Tersenyum

Lembaga ini, tambah dia, juga akan menjadi tempat bagi mereka yang menginginkan setiap laporan pemeriksaan pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara terbebas dari manipulasi dan kecurangan.

"Kita berharap ISeA Watch juga bisa membuat negara terhindar dari setiap perbuatan merugikan keuangan negara yang berasal dari tindak pidana korupsi, sehingga keuangan negara diperuntukkan bagi kesejahteraan rakyat," tandas dia.

Zindar juga mengungkapkan sejumlah aktivitas yang akan dilakukan ISeA Watch ke depan. Pertama, kata dia, ISeA Watch akan melakukan kegiatan peningkatan kesadaran masyarakat, aparat birokrasi, aparat pengawas, pemeriksa keuangan negata dan korporasi akan pentingnnya pengelolaan keuangan negara bagi kesejahteraan rakyat.

“Kedua, membangun jaringan dengan berbagai pihak di eksekutif, legislatif dan yudikatif terkait dengan pelaksanaan pemeriksaan pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara,” jelas dia. 

Ketiga, lanjut dia, ISeA Watch akan menjalin kerja sama dengan instansi terkait dalam penyelenggaraan pemeriksaan pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara.

"Keempat, ISeA Watch menghimpun dan membangun partisipasi masyarakat dalam kegiatan pengawasan masyarakat terkait dengan pemerikasaan pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara," pungkas dia. 

ISeA Watch merupakan badan hukum yang berbentuk perkumpulan yang berkedudukan di Jakarta Selatan seusai salinan akta Nomor 93 tanggal 9 April 2018 yang dibuat oleh notaris Netty Maria Muchdar. ISeA Watch didirikan oleh sejumlah mantan pegawai BPK.(jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... BPK Beberkan 4430 Temuan, Mulai Perizinan Sampai Guru


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
ISeA Watch   BPK  

Terpopuler