Istana Beri Sinyal Reshuffle

Sabtu, 16 Oktober 2010 – 12:31 WIB

JAKARTA -- Suara dari kalangan Istana memberikan sinyal bakal dilakukan pergantian menteri alias reshuffleStaf Khusus Presiden SBY Bidang Komunikasi Politik, Daniel Sparingga menilai, hingga menjelang tepat setahun pemerintahan SBY-Boediono, kinerja jajaran menteri belum optimal

BACA JUGA: Reshuffle Tergantung Mandat Partai

Sejumlah menteri juga dinilai belum pernah melakukan gebrakan.

"Dari luar orang bisa melihat, kabinet kapasitasnya bisa ditingkatkan jika para menteri punya visi, gebrakan-gebrakan, sehingga orkestra bisa terdengar dari luar," ujar Daniel Sparingga saat bicara di diskusi bertema Setahun Pemerintahan SBY-Boediono di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (16/10).

Staf pengajar di Universitas Airlangga (Unair) Surabaya itu mengatakan, adalah hal yang lumrah jika presiden melakukan evaluasi terhadap kinerja para pembantunya pada satu tahun pertama pemerintahannya jilid kedua ini
Presiden, kata Daniel, melihat apa saja yang sudah dicapai para menteri

BACA JUGA: JK Diminta Damaikan Palestina-Israel



"Dilihat apa capaiannya, hasilnya, dampaknya, pengaruhnya," imbuhnya
Apakah dengan demikian akan dilakukan reshuffle? Daniel tidak berani menjawab tegas

BACA JUGA: Suharso Monoarfa Antar Anak, Dikira Opa

"Biarlah presiden sendiri yang memutuskan," kilahnya.

Dalam kesempatan yang sama, dia juga menanggapi wacana penggulingan SBY yang digulirkan sejumlah aktifisDia tegaskan, pihak Istana menghargai perbedaan pendapat seperti ituJadi, Istana menanggapinya sebagai hal yang biasa-biasa saja"Tak sampai membuat Istana gerah, kebakaran jenggot, apalagi panikIni buah demokrasiIni hal yang biasa-biasa saja," cetusnya, dengan nada datar(sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... ICW Sebut Kemenag Bisniskan Haji


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler