BATAM - Kabut asap kembali meliputi beberapa titik kawasan di Batam seperti Sekupang, Baloi dan kawasan Batam CenterAkibat kabut asap yang sudah dua hari, banyak warga mengeluhkan mata pedih dan sesak nafas.
Beberapa nelayan di Sekupang juga mengeluhkan gangguan kabut asap ini
BACA JUGA: Tiga Desa Terendam Banjir
"Aktifitas nelayan kita jadi terganggu, seperti jarak pandang berkurang," ujar Edi, seorang nelayan sekaligus supir pompong di Pelabuhan Sekupang, Sabtu (26/3).Warga Belakang Padang ini mengatakan jarak pandang nelayan saat melaut kini hanya 200 meter dari jarak pandang normal yang dapat mencapai 1 kilometer
Gangguan kabut asap juga berimbas pada pedihnya mata saat melaut
BACA JUGA: Penyakit Tifus Mewabah di Pontianak
"Kabut asap tercampur angin laut yang mengandung garam mengakibatkan mata pedih," ujarnya.Dia mengaku gangguan kabut asap telah ia rasakan dalam dua hari terakhir
Keluhan yang sama diungkapkan Talisa, warga Greenland di Batam Center
BACA JUGA: Tanah Diseputar Proyek LNG Naik Tajam
"Sudah dua hari ini seperti itu, panas namun mendungAnak saya saja sebentar saja keluar rumah langsung sesak nafasTidak biasanya seperti ini," ujar Talisa.Adanya keluhan warga tentang gangguan kabut asap yang menutupi sebagian besar langit Batam, Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Chandra Rizal mengatakan supaya warga hati-hati.
"Hati-hati saja, kalau perlu khususnya anak-anak jangan terlalu beraktivitas di luar rumahKabut asap ini bisa mengganggu radang pernafasan dan pedih mata juga," ujarnya.
Dia juga menganjurkan supaya warga yang mengalami gangguan kesehatan akibat kabut asap, bisa langsung pergi ke Puskesmas, Pustu dan Polindes guna mendapat pengobatan"Yang penting lakukan pengobatan secepatnya, jangan ditunggu sampai parahSemua pengobatan dalam layanan pemerintah gratis," ujar Chandra.
Lebih lanjut Chandra mengatakan, belum mengetahui darimana sumber kabut asap ini"Belum tahu kiriman dari mana, paling dari Pekanbaru," ujarnya(cha)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pejabat Pemda Tilep Tunjangan Guru
Redaktur : Tim Redaksi