jpnn.com, PALEMBANG - Jajaran anggota Unit I Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel menangkap tiga anggota komplotan pembobol ATM di lintas Provinsi.
Ketiga pelaku ditangkap di sebuah penginapan dan apartemen di kawasan Ciputat Jakarta Selatan, Senin (1/8) malam.
BACA JUGA: 3 Bandit Asal Lampung Kuras ATM, Modusnya Bikin Geleng-Geleng
Ketiga tersangka tersebut, yakni Imron (46), Maryadi (32), dan Arwansyah (32) masing-masing warga Kabupaten Tanggamus, Lampung.
Kasubdit 3 Jatanras Polda Sumsel Kompol Agus Prihadinika melalui Kanit I Kompol Willy Oscar mengatakan dalam menjalankan aksinya, ketiga pelaku sudah mempersiapkan alat khusus yang terbuat dari besi.
BACA JUGA: Ayman al-Zawahiri Pengganti Osama Mati Disasar Bom Pedang
Ketiga pelaku ini juga memiliki peranan masing-masing.
"Maryadi biasa berperan mencongkel mesin ATM, sedangkan dua rekannya mengamati lokasi sekitar," ucap dia, di Jatanras Polda Sumsel, Selasa (2/8).
BACA JUGA: Ternyata Brigadir J Masih Hidup Saat Irjen Ferdy Sambo Lakukan Ini, Bu Putri?
Saat dilakukan penangkapan, polisi terpaksa menembak ketiga tersangka yang terus melakukan perlawanan.
Saat ini, menurut dia, ketiga tersangka telah diamankan di Jatanras Polda Sumsel .
"Selain tersangka kami juga mengamankan beberapa barang bukti di antaranya satu jepitan dari besi. Sekarang kasus ini masih kami dalami," ungkap dia.
Tersangka Maryadi mengaku bahea mereka melakukan aksi di wilayah Jakarta dan Sumsel.
"Kami mainnya memang di wilayah Sumsel sama Jakarta," sebut dia.
Dalam sekali beraksi, komplotan tersebut bisa menarik maksimal 25 lembar uang dengan total lebih dari 20 gerai ATM.
"Kalau di Sumsel, biasanya kami bergeraknya di gerai ATM BSB. Soalnya lebih mudah dijebol," aku Maryadi
Para tersangka dijerat Pasal 363 KUHP dengan kurungan penjara 7 tahun. (mcr35/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gangster Sadis di Cilandak Disikat Polisi, Warga Bisa Tidur Nyenyak, Alhamdulillah
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Cuci Hati