Jatim Surplus Listrik 3.000 MV

Rabu, 24 Agustus 2011 – 04:24 WIB

SURABAYA  - Beroperasinya beberapa pembangkit listrik di Jawa Barat menjadikan Jawa Timur (Jatim) kelebihan pasokan listrikTercatat saat ini ada surplus sekitar 3.000 - 3.500 mega watt (MV)

BACA JUGA: Rumah Kajati Sumut Dibobol, Puluhan Miliar Raib

Tak mengherankan jika PLN distribusi Jatim memperkirakan bahwa pada tahun ini, penjualan lsitrik mereka bisa naik lebih dari 10 persen dariapda pencapain tahun lalu.
      
"Selama ini, pasokan listrik untuk Jatim sebenarnya masih surplus, karena Jawa Tengah mengalami kekurangan, maka surplus tersebut digunakan oleh daerah lain yang kekurang di Jawa sebab sistem kita interkoneksi di Jaringan listrik Jawa Bali," terang General Manager PT PLN Distribusi Jatim, Haryanto WS.

Karena itulah pihaknya optimis apalagi didukung oleh pertumbuhan ekonomi Jatim, amak permintaan listrik baik untuk indutri maupun konsumen rumah tangga bakal melonjak
Data PLN distribusi Jatim menunjukkan, pada semester I 2011 konsumsi energi listrik Jatim mengalami kenaikan sebesar 10 persen

BACA JUGA: Rusuh, Produksi Lapangan Tiaka Kembali Terhenti

Lebih tinggi dari target yang ditetapkan sebesar 9,2 persen


"Dan biasanya, pertumbuhannya akan semakin besar di semester II, karena pelanggan yang melakukan penyambungan di semester I biasanya mulai menarik aliran pada semester II

BACA JUGA: Mantan Ketua dan Sekretaris KPU Kukar Dijebloskan ke Penjara

Sehingga saya yakin pertumbuhan konsumsi listrik Jatim sampai akhir tahun akan mencapai lebih dari 10 persen."

Saat ini PLN memang memposisikan diri sebagai driver ekonomiYakni dengan berkomitmen untuk mempermudah masyarakat bisa mengakses energi listrikTerkait penambahan jumlah pelanggan baru selama semester I 2011 di wilayah Jatim sudah mencapai 250.000 pelanggan,Hingga akhir tahun, dipastikan jumlahnya akan mencapai lebih dari 500.000 pelanggan, naik dari realisasi tahun lalu yang hanya 380.000 pelanggan.

"Karena kinerja kita cukup bagus, maka pendapatan selama semester I 2011 sudah mencapai 56 persen dari target selama setahun yang mencapai Rp 23 triliunSedangkan daya yang terjual mencapai 58 persen atau sebesar 14 juta MWH." (aan)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pasar Loak Terbakar, Ratusan Stan Ludes


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler