jpnn.com, PALEMBANG - Mitra Kukar mengemban misi tak kehilangan angka saat akan melakoni laga tandang di Stadion Gelora Jakabaring, markas Sriwijaya FC, Rabu (7/6) besok malam.
Kemenangan 5-3 atas PS TNI menjadi modal berharga bagi Naga Mekes julukan Mitra Kukar menghadapi Sriwijaya FC.
BACA JUGA: Berisiko jika Ridho Dipaksakan
Kondisi tuan rumah yang sedang tertekan menjadi keuntungan bagi Abdul Gamal cs memuluskan misi tersebut.
Seperti diketahui, tim berjuluk Laskar Wong Kito gagal meraih kemenangan pada tiga partai terakhir.
BACA JUGA: Arema FC Peringkat Delapan, Aji Santoso Mulai Digoyang
Bahkan, sang arsitek Osvaldo Lessa dipastikan kehilangan pekerjaannya jika gagal mengalahkan Mitra Kukar.
Meski demikian, arsitek Mitra Kukar Jafri Sastra tak mau terkecoh. Menurutnya, Sriwijaya FC tetaplah tim yang layak mendapatkan perhatian khusus.
BACA JUGA: Performa Masih Labil, Ichsan Kurniawan Tetap Masuk Starting Eleven
Gagal meraih kemenangan pada tiga laga terakhir, tentu memberikan semangat besar bagi kubu tuan rumah untuk menang.
"Saya tidak melihat adanya keuntungan dari situasi yang dihadapi tuan rumah. Justru dengan rentetan hasil buruk yang mereka dapat, kami harus lebih waspada, agar tidak menjadi korban pelampiasan," ujar ayah dua anak tersebut seperti dilansir Suamtera Ekspres (Jawa Pos Group) hari ini.
Cukup beralasan jika pelatih berdarah Minang itu berkata demikian. Sebab, kondisi Yanto Basna dan kwan-kawan saat ini mirip dengan apa yang dialami Arema FC saat disambangi Naga Mekes, beberapa waktu lalu.
Pada saat itu, Mitra Kukar yang jauh diunggulkan harus menelan kekalahan dari Singo Edan. Untuk itu, Jafri mewanti-wanti timnya untuk tidak melakukan kesalahan serupa.
"Fokus pada kekuatan sendiri lebih penting ketimbang memikirkan kekuatan lawan. Saya yakin, semua pemain tidak ingin memetik hasil buruk dari Palembang," pungkas Jafri. (don/is/k15)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gagal Bawa SFC ke Papan Atas ISC, WCP Justru Melesat Bersama Bali United
Redaktur & Reporter : Budi