PAKISAJI - PDAM Kabupaten Malang mengantisipasi kenaikan pemakaian air bersih pada lebaran mendatangDiprediksi kenaikan pemakaian mencapai 15 – 20 persen dari pemakaian hari biasa
BACA JUGA: Pelantikan Bupati Kobar Urusan Gubernur
Saat terjadi kenaikan pemakaian air, sejumlah kecamatan di Malang Selatan akan mengalami krisis air bersih.Hal itu dibeberkan oleh Direktur Utama PDAM Kabupaten Malang Adroi HZ
BACA JUGA: Daging Alana India Disita Paksa
Pada musim kemarau ini warga yang tidak langganan PDAM membeli air bersih.“Untuk kawasan Malang Selatan kami siapkan truk tangki air bersih, warga meminta kami kirim,” tegas Droi sapaan akrabnya kepada Malang Post (JPNN Group), Jumat (19/8)
Dia menambahkan, bahwa saat ini fokus utama PDAM adalah menyiapkan kekurangan air bersih saat lebaran
BACA JUGA: KRI Piton Tangkap 3 Kapal Filipina
Biasanya mulai H-7 lebaran, pemakaian air akan mulai mengalami kenaikanKondisi itu disebabkan banyak pemudik yang mulai berkunjung ke rumah saudaranya”Biasanya kenaikan terjadi mulai H-7, ya sampai 20 persen naiknya, beberapa daerah akan kekurangan air,” katanya.Kekurangan air itu terjadi pada saat puncak pemakaian air yakni pada pagi hari dan sore hariPagi hari biasanya puncak pemakaian berlangsung mulai pukul 04.30 sampai pukul 07.00Sedangkan pada sore hari puncak pemakaian air terjadi pukul 16.00 sampai dengan 18.00”Pada jam puncak, nanti beberapa kawasan airnya akan mengecil karena peningkatan pemakaian,” tegasnya.
Droi berharap, masyarakat tanggap dengan kondisi itu dan melapor setiap saat kepada PDAMUntuk kawasan krisis air, pihaknya tetap menyiapkan tiga truk tangki air untuk bantuanSatu unit truk tangki air mampu membawa 400 liter air bersih kepada masyarakat”Prinsipnya saat pemakaian air meningkat kita menunggu laporan warga yang kekurangan air,” tandasnya.(ary/jon)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Goreng Tempe Pakai Oli, Sekeluarga Teracuni
Redaktur : Tim Redaksi