JAKARTA - Jemaah haji mulai memadati bandara internasional King Abdul Aziz (KAA) JeddahSekjen BPIH Depag RI, Abdul Ghafur Djawahir mengemukakan, pemulangan jemaah haji asal Indonesia dilakukan secara bertahap
BACA JUGA: Edy Sempat Dimarahi Anggodo
Sekarang, jemaah sudah mulai memadati Jeddah, antri pulang sesuai jadwal masing-masing.“Jemaah mulai pulang sejak 2 Desember, tiba 3 Desember
BACA JUGA: Penumpang Panik Picu Insiden Batavia
Jemaah lainnya bergerak ke Madinah,” kata Ghafur di Jakarta, Kamis (3/12).Dalam pemberitaan media center haji, bus iring-iringan mengangkut jemaah haji bergerak menuju Madinah
BACA JUGA: Hutan Jangan Dijaga Tentara dan Preman
Jadwal pertama menuju Madinah ialah jemaah dari ONH Plus atau BPIH khusus.Jemaah regular akan memasuki Madinah pada 6 Desember 2009Kepala Daker Madinah, Cepi Supriatna, mengatakan pihaknya sudah membicarakan teknis pemberangkatan jemaah dari Mekah ke Madinah bersama panitia Arab Saudi.
Sementara, jadwal pemulangan di bandara KAA Jeddah sedikit mengalami keterlambatanHal itu disebabkan padatnya jemaah yang akan terbang ke berbagai negaraSementara, lima pintu (gate) bandara masih dalam proses perbaikan.
Keterlambatan itu antara lain dialami jemaah dari kloter I, jamaah haji debarkasi BatamJemaah dari kloter ini mengalami keterlambatan sekitar lima jamMestinya, kloter I Batam tiba di Bandara Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau pukul 08.00 Wib, namun akibat keterlambatan pesawat Saudi Arabian Airlines (SAA), jemaah kloter Batam ini tiba pukul 12.56 Wib.
Media center haji juga mengumumkan nama-nama jemaah asal Indonesia yang wafatHingga 3 Desember 2009, jemaah meninggal di tanah suci mencapai 167 orangBeberapa nama yang meninggal terakhir, antara lain Atmini Binti Basrowi asal Purbalingga, Samsul Bahri Bin Ali Asin asal Tunas Harapan, Djumingan Bin Djamiran asal Jember, Suwoto Bin Makruf asal Semarang, M Sulki Bin Madani asal Balung Kulon, Abdul Karim Bin Husen asal Peudada, Ilah Bin Saiman asal Bogor, dan Nurhasanah Binti Anjum Jaya Sudirya asal Banjar(gus/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Jalan Duluan Sebelum Angket Berjalan
Redaktur : Soetomo