jpnn.com - JAKARTA - Dua pejabat Polis Diraja Malaysia dianugerahi Bintang Bhayangkara oleh Presiden Joko Widodo yang diberikan melalui Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti, Jumat (7/8).
Kedua pejabat PDRM itu adalah Datuk Sri Akhil bin Bulat yang menjabat Dir Specialis Polis Diraja Malaysia (PDRM), dan Dato Abdul Hamid bin Bador dengan jabatan Tinbalan Pengerah Cawangan Khas PDRM.
BACA JUGA: Istri Muda Gatot Minta Dipindah ke Rutan Pondok Bambu
Berdasarkan Surat Keputusan Presiden Joko Widodo tanggal 15 Juni 2015, penghargaan itu diberikan atas jasa kedua pejabat ini dalam rangka meningkatkan hubungan yang baik antara pemerintah Malaysia dan Indonesia pada umumnya, dan Polri dan PDRM pada khususnya dalam memerangi dan mencegah terorisme.
"Kerjasama ini sudah lama, sejak Bom Bali sampai terakhir dia mau pensiun," kata Haiti kepada wartawan usai penganugerahan.
BACA JUGA: Bareskrim: Sebagai Saksi Korban, OC Kaligis Harus Kami Periksa
Menurut Haiti, pemerintah Malaysia sebelumnya juga telah memberi satu penghargaan kepada pejabat Indonesia terkait penanganan terorisme.
Haiti menyebut ada nama mantan Kepala Badan Intelijen Negara Jenderal (Purn) Abdullah Mahmud Hendropriono, mantan Kapolri Jenderal (Purn) Da'i Bachtiar dan mantan Kepala Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri Komjen (Purn) Gories Mere. "Makanya kami usulkan yang bersangkutan (pejabat PDRM) sebelum pensiun untuk kami berikan penghargaan," kata Haiti.
BACA JUGA: KY Vs Hakim Sarpin: Komjen Buwas Tegaskan Sudah Periksa Saksi Ahli
Upacara dihadiri sejumlah pejabat Polri dan undangan. Di antaranya Wakapolri Komjen Budi Gunawan, Kepala Bareskrim Polri Komjen Budi Waseso, Irwasum Polri Dwi Priyatno, Kabaharkam Polri Komjen Putut Eko Bayuseno, Kepala Badan Intelkam Polri Komjen Djoko Mukti. Kemudian, tampak hadir AM Hendropriono, Gories Mere, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Komjen Saud Usman Nasution, mantan Kepala BNPT Irjen (Purn) Ansyaad Mbai, dan Kepala BNN Komjen Anang Iskandar, mantan Deputi Pemberantasan BNN Irjen (Purn) Benny Mamoto. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dinas Rahasia Kejagung Bekuk Buron Korupsi Tanah
Redaktur : Tim Redaksi