JAKARTA - Entah dari mana suber informasinya didapat, pihak Mabes Polri mendapat kabar GM Panggabean akan datang ke Medan pada Jumat (13/2) mendatangKedatangan orang tua GM Candra Panggabean itu dalam rangka memenuhi panggilan aparat kepolisian Poltabes Medan dalam kapasitasnya sebagai saksi
BACA JUGA: Chikungunya Serang 14 Dusun di Lombok Utara
Kepala Divisi Humas (Kadiv) Humas Mabes Polri Irjen Pol Abubakar Nataprawira menjelaskan, hingga Rabu ini aparat kepolisian masih mencari keberadaan GM Panggabean yang hingga saat ini dikabarkan masih berada di Singapura"Belum, belum, yang bersangkutan belum datang
BACA JUGA: PLN Didesak Tambah Pasokan Listrik di Riau
Saya mendapat info katanya dia akan datang tanggal 13 FebruariBACA JUGA: Praktik Dukun Cilik Ponari Tutup
Hanya saja, dia tidak menyebutkan dari mana mendapatkan informasi tersebut.Dijelaskan Abu, polisi tidak berdiam diri dalam menyikapi hal iniProses pemeriksaan masih terus dilakukan guna menemukan otak pelaku aksi unjuk rasa maut 3 Februari ituDisebutkan, hingga Selasa malam sudah ada 52 orang yang sudah ditetapkan sebagai tersangkaDari jumlah itu, sebagian merupakan penggerak aksi unjuk rasa anarkhis tersebutSebagian yang lain dijadikan tersangka karena berperan sebagai penghasut aksi brutal yang berujung tewasnya Ketua DPRD Sumut Abdul Aziz Angkat.
"Yang kita cari sekarang otaknyaKita mencari siapa yang mendesain itu," ungkap AbubakarDia menegaskan, siapa pun yang terlibat akan diusut, sehingga jumlah tersangka bakal terus bertambah.
Abubakar di sela-sela mengikuti rapat kerja Kapolri dengan Komisi III DPR, Senin (9/2), telah menjelaskan polisi sudah melayangkan surat panggilan dialamatkan ke alamat rumah GM Panggabean yang ada di Medan.
Kalau sampai tiga kali panggilan yang bersangkutan tidak juga datang, maka akan dilakukan upaya paksa terhadap pemilik sebuah koran terbitan Medan ituHanya saja, kata Abubakar Nataprawira, kalau sampai dilakukan upaya paksa dengan penangkapan, maka polisi akan mengalami kesulitan karena GM Panggabean masih berada di Singapura.
"Karena kita tidak punya perjanjian ekstradisi dengan Singapura," ungkap AbubakarNamun, dia mengaku mendapat informasi pekan ini GM Panggabean bakal balik ke MedanDia menyebutkan, status GM Panggabean masih sebatas saksiBisa tidaknya GM Panggabean ditetapkan sebagai tersangka, tergantung bagaimana nanti dia memberikan keterangan saat dimintai penjelasan tim penyidik
Pada hari yang sama, Senin, Wakapolda Sumut Brigjen Pol Edward Raymon Pakasi menjelaskan, pihak Polri telah mengagendakan dalam waktu dekat ini akan mengirimkan interpol ke Singapura untuk melakukan penjemputan GM PanggabeanHal itu dikatakan usai rapat dengan DPRD Sumut.(sam/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wakil Rakyat Judi Segera Disidang
Redaktur : Tim Redaksi