jpnn.com - JAKARTA - Pusat Labotarium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri masih meneliti kandungan sianida dalam es kopi yang diminum Wayan Mirna Salihin pada 6 Januari lalu.
Sebab, zat berbahaya itu yang diyakini membuat Mirna meregang nyawa saat bertemu dengan temannya Jessica Kumala Wongso di Kafe Olivier, Grand Indonesia.
BACA JUGA: Misterius..Hilang Seminggu, Pas Ketemu Lagi Termenung
Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Krishna Murti, kadar sianida di dalam es kopi yang diminum Mirna berkisar antara 3-5 gram. Namun, kandungan sianida itu sudah sangat mematikan.
"Antara 3-5 gram. Tapi segitu saja bisa mematikan empat orang dalam 5-20 menit. Itu kata ahli forensik DVI (Disaster Victim Identification) Polri,'' kata Krishna di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (19/1).
BACA JUGA: Klaim Penggerebekan Berujung Maut di Berlan Sesuai Prosedur
Kendati demikian Krishna menegaskan bahwa Puslabfor Mabes Polri masih terus berupaya memastikan kandungan sianida dalam es kopi yang diminum Mirna. Namun, Krishna menegaskan bahwa angka 3 gram merupakan patokan paling rendah.
"Sekarang kami sedang menunggu hasil resmi gramnya berapa, yang pasti ada sianida. Berapa gramnya nunggu BAP (berita acara pemeriksaan). Kalau sudah ada, gerakan kami cepat," pungkas Krishna. (mg4/jpnn)
BACA JUGA: Transkrip: Semua Ingin Menolong Mirna, Tapi Temannya Ini Malah "Menghalangi"
BACA ARTIKEL LAINNYA... Usai Bom Sarinah, Polisi Gencar Gulung Bandar Narkoba
Redaktur : Tim Redaksi