JAKARTA - Kasus anggota DPRD Gorontalo dari Partai Keadilan Sejahterah (PKS) yang tertangkap main judi, langsung ditanggapi DPPBesok (Selasa, 1/3), tim dari Badan Penegak Organisasi DPP PKS akan ke Gorontalo untuk melakukan klarifikasi atas kasus yang menimpa Darmawan Duming.
"Kami sudah mendengar kasus penangkapan Darmawan Duming di lokasi perjudian pada Minggu (27/2) pagi
BACA JUGA: Demo Pemekaran, Kantor DPRD Muna Disegel
Karena itu untuk mempercepat prosesnya, Selasa besok ada tiga orang dari DPP akan turun lapangan," ungkap Wakil Sekjen DPP PKS Mahfudz Siddiq yang dihubungi, Senin (28/2).Dari laporan yang berkembang di lapangan, kata Mahfudz ada tiga kesalahan Darmawan
BACA JUGA: Adik Bupati Terpilih Ikut Bagi Uang
"Tapi ini masih laporan yang kami terima baik dari media maupun informasi di lapanganMahfudz yang juga Ketua Komisi I DPR ini mengatakan alam pencarian fakta dan kebenaran DPP akan melibatkan DPW serta anggota DPRD
BACA JUGA: Mendagri Merasa Sudah Benar
Akan ditanyakan tentang prilaku DarmawanDPP PKS, kata dia masih menyelesaikan masalah tersebut secara internal partai sembari menghormati proses hukum yang sedang berjalan.Ditanya apa sanksi yang akan dikenakan DPP, Mahfudz menyebutkan, jika terbukti benar, pimpinan pusat akan menunjuk pengganti antar waktu (PAW)Bila yang bersangkutan tidak mau mengakui perbuatannya dan menyesalinya, tindakan selanjutnya adalah melakukan pemecatan.
"PKS tidak ingin memperlambat proses iniSelasa diklarifikasi, Rabu langsung dirapatkan di DPP, dan Kamis diambil putusan sanksi apa buat Darmawan Duming," tuturnya.
Dipercepatnya proses penegakan organisasi ini, menurut Mahfudz sebagai bukti PKS tidak akan pernah melindungi kadernya yang melakukan tindakan amoralDiapun menyesalkan kasus itu terjadi pada kadernya.
"Kami sangat menyesal ada kader kami yang melakukan tindakan tidak terpujiMudah-mudahan faktanya cepat kami dapat agar tindakan DPP sudah bisa diambil," pungkasnya(esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tolak Tambang, Petani Minsel Diintimidasi
Redaktur : Tim Redaksi