"Sekarang ini jalan trans Kaltim yang menghubungkan antarkabupaten dan kota rusak parah karena dilalui oleh kendaraan yang bukan kapasitasnya
BACA JUGA: Polres Kutim Tindak Tegas Ilegal Logging
Semestinya itu dulu yang dibenahu, ketimbang menghabiskan anggaran membangun jalan tol dan merusak hutan," kata Ketua Umum Pusat Hubungan Masyarakat (PHM) Kalimantan Timur, Udin Mulyono.Menurut Udin, proyek pembangunan jalan tol belum saatnya dan sebaiknya pemerintah provinsi perhatian kepada perbaikan jalan antar wilayah karena terkait langsung dengan pergerakan ekonomi rakyat
Sementara jalan tol Balikpapan-Samarinda menghabiskan APBD sebesar RP6,2 triliun
BACA JUGA: Banyak Rumah Dinas Dijual ke Swasta
Padahal masih banyak jalan provinsi yang menghubungkan 14 kabupaten dan kota di Kaltim yang kondisinya saat ini rusak parah.Kondisi jalan provinsi tersebut, bahkan banyak yang hampir putus, tepatnya berada di ruas yang menghubungkan Kutai Kartanegara-Kutai Barat serta Kutai Timur-Berau
Lebih lanjut, Udin Mulyono yang juga pimpinan klub sepakbola Bontang FC mengingatkan Awang Faroek akan janji-janjinya saat kampanye yang hingga kini belum satupun terealisasi
BACA JUGA: Mengecewakan, Camat Dituntut Mundur
"Program-program yang prorakyat belum tampak realisasinyaDia malah pro-pegusaha," katanya.Karena itu, PHM akan menyampaikan aspirasi terkait pembangunan di Kaltim kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat kunjungan ke Kaltim untuk pembukaan Penas XIII Petani Nelaya dan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Pabrik PT Pupuk Kaltim V Bontang(fas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kubu OSO Dituding Caplok Tanah KONI
Redaktur : Tim Redaksi